Disuntik Vaksin AstraZeneca, 3 Nakes Norwegia Ini Malah Alami Gejala Tak Biasa

- 14 Maret 2021, 13:22 WIB
Ilustrasi vaksin Covid-19 AstraZeneca.
Ilustrasi vaksin Covid-19 AstraZeneca. /The Globe and Mail

Setelah kejadian tersebut, otoritas kesehatan Norwegia mengambil langkah dengan menunda peluncuran vaksin AstraZeneca pada Kamis, 11 Maret 2021.

Kebijakan Norwegia menunda peluncuran vaksin AstraZeneca tersebut diikuti oleh Denmark dan Islandia di kemudian hari.

Dokter senior di Badan Obat Norwegia, Sigurd Hortemo mengatakan pihaknya masih belum tahu apakah gejala tersebut berkaitan dengan vaksin atau tidak.

Baca Juga: Cek Fakta: BPJS Kesehatan Dikabarkan Beri Bansos Finansial Rp3.550.000 untuk Golongan Ini, Simak Faktanya

"Kami tidak tahu apakah kasus tersebut terkait dengan vaksin," katanya dalam konferensi pers yang diadakan bersama dengan Institut Kesehatan Masyarakat Norwegia

Sigur Hortemo menambahkan European Medicines Agency (EMA) yang merupakan regulator obat Eropa akan menyelidiki insiden yang melanda tiga tenaga kesehatan tersebut.

Sementara itu, AstraZeneca mengatakan vaksin yang diproduksinya tidak menunjukkan bukti peningkatan risiko emboli paru, trombosis vena dalam atau trombositopenia memiliki tingkat trombosit yang rendah.

Hal tersebut berdasarkan analisis data AstraZeneca terkait keamanan vaksin yang mencakup kasus yang dilaporkan dari lebih dari 17 juta dosis vaksin yang diberikan.

"Faktanya, jumlah yang dilaporkan dari jenis kejadian untuk Vaksin Covid-19 AstraZeneca tidak lebih besar dari jumlah yang akan terjadi secara alami pada populasi yang tidak divaksinasi," kata juru bicara AstraZeneca

Dirinya menambahkan bahwa tren atau pola seperti itu juga tidak diamati selama uji klinis vaksin yang telah dilakukan.

Halaman:

Editor: Ikbal Tawakal

Sumber: REUTERS


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x