Di akhir pesannya, ia menegaskan bahwa yang ia tak bermaksud apa-apa ia hanya sedang bermain-main saja.
"Aku hanya main-main, jangan menganggapku terlalu serius seolah-olah aku akan mati."
Beberapa hari kemudian, Jamal meninggal dunia setelah terlibat kecelakaan di Jalan Muar-Segamat dekat Universitas negeri pada Kamis, 10 Maret lalu.
Baca Juga: Jarang Terjadi, Pasien Covid-19 Meninggal Setelah Alami Ereksi Selama 3 Jam
Menurut Kosmo, dirinya dipastikan tewas di lokasi kejadian setelah motor Honda 250 CC yang dikendarainya bertabrakan dengan kendaraan roda empat.
Kapolres Segamat, Inspektur Raub Selamat membenarkan kejadian tersebut, menambahkan bahwa korban meninggal karena luka di kepala yang parah dan penyelidikan lebih lanjut sedang dilakukan.
Namun, pengemudi kendaraan roda empat yang menabrak korban tidak mengalami luka apa pun.
Teman sekelas Jamal, Siti Nur Farhana Zulkeflee, kemudian membagikan pesan terakhir Jamal yang dikirim kepadanya dan juga teman sekelas lainnya di media sosial.
“Saat dia mengirim pesan permintaan maaf, dia juga mengatakan niatnya bukan untuk meninggal dan kami menganggap dia bercanda,” kata dia seperti dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com dari World Of Buzz Minggu, 14 Maret 2021.
Baca Juga: Tegas Lawan Hoaks Covid-19, Malaysia Ancam Hukuman Denda Ratusan Juta dan Hukuman Penjara