Ahli Sebut WTC Tidak Runtuh karena Kebakaran dalam Tragedi 9-11, tapi Sengaja Dihancurkan

- 6 September 2021, 06:45 WIB
Para peneliti mengklaim sebuah gedung WTC 7 di New York, AS tidak runtuh karena kebakaran dalam serangan teror 9-11, tapi dihancurkan secara terkontrol.
Para peneliti mengklaim sebuah gedung WTC 7 di New York, AS tidak runtuh karena kebakaran dalam serangan teror 9-11, tapi dihancurkan secara terkontrol. /Reuters

PR BEKASI – Sebuah hasil studi yang mengejutkan mengeklaim bahwa sebuah gedung di New York, Amerika Serikat (AS) tidak runtuh karena kebakaran dalam serangan teror 9-11.

Diketahui, pada 11 September 2001 lalu, dua menara kembar World Trade Center (WTC) menjadi pusat perhatian dunia setelah ditabrak oleh dua pesawat komersil yang dikendalikan oleh pembajak.

Kurang dari dua jam setelah ditabrak oleh pesawat, dua gedung pencakar langit tersebut kemudian runtuh ke tanah dalam selang waktu yang tidak terlalu lama.

Baca Juga: Keluarga Korban 9-11 Sebut WTC Bukan Runtuh Karena Ditabrak Pesawat, tapi Diledakkan dari Dalam Gedung

Namun, misteri seputar menara ketiga yang dikenal sebagai Tower Seven (WTC 7) telah menjadi pusat banyak teori konspirasi karena gedung pencakar langit itu runtuh ke tanah tanpa ditabrak pesawat.

Menara ketiga berlantai 47 yang berjarak 110 meter dari WTC tersebut diketahui runtuh tujuh jam setelah menara kembar runtuh.

Para peneliti telah menolak pernyataan pejabat Pemerintah pada 2008 bahwa WTC 7 runtuh karena kebakaran gedung yang tidak terkendali.

Baca Juga: 19 Tahun Berlalu, Warga Amerika Kenang Tragedi 9/11 Gedung Kembar WTC, Pentagon Pancarkan Cahaya

Setelah studi ekstensif selama empat tahun di Universitas Alaska yang berakhir pada 2019 menemukan bahwa api tidak menyebabkan keruntuhan.

“Kebakaran tidak menyebabkan runtuhnya WTC 7 pada 9-11,” bunyi hasil studi tersebut, dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com dari Express, Minggu, 5 September 2021.

Temuan tersebut bertentangan dengan kesimpulan dari NIST (Institut Standar dan Teknologi Nasional) dan perusahaan teknik swasta yang mempelajari keruntuhan gedung tersebut.

Baca Juga: Disebut Kisahkan Peristiwa 9/11 AS, Ternyata Lagu Wake Me Up When September Ends Berisi Kisah Pilu

“Kesimpulan sekunder dari penelitian kami adalah bahwa runtuhnya WTC 7 adalah kegagalan global yang melibatkan kegagalan hampir bersamaan dari setiap kolom di gedung,” katanya.

Sementara itu, seorang ahli teori konspirasi terkemuka juga menolak temuan pejabat tersebut.

Robert Korol, seorang profesor teknik sipil dan penulis bersama dari Architects & Engineers untuk 9-11 Truth, mengeklaim penghancuran WTC 7 telah terkontrol.

Baca Juga: FBI Tak Sengaja Ungkap Keterlibatan Pemerintah Arab Saudi dalam Serangan 9/11

“Fenomena yang mampu meruntuhkan bangunan seperti itu hanya penghancuran terkontrol, di mana bahan peledak atau perangkat lain digunakan untuk meruntuhkan struktur dengan sengaja,” katanya.

Tak hanya itu, dirinya juga mengatakan tidak ada peristiwa alam lainnya yang menyebabkan sebuah gedung runtuh kecuali gempa di Meksiko pada 1985 lalu.

Menurutnya, tidak ada kebakaran yang menyebabkan runtuhnya total bangunan tinggi berbingkai baja baik sebelum maupun sejak 9-11.

Baca Juga: Keluarga Korban Desak Joe Biden Ungkap Dokumen Pemimpin Saudi Dukung Serangan 11 September

“Saya tidak bisa mengerti bagaimana bangunan-bangunan itu runtuh. Itu tidak masuk akal,” kata Robert Korol.

Profesor terkemuka juga mengklaim api tidak akan cukup kuat untuk membakar struktur baja.

“Kebakaran terjadi di lantai atas, kecil kemungkinan panas akan menyebar dan menyebabkan kolom baja, atau konektor atau balok lantai, cukup melemah dan runtuh di menara kembar,” katanya.

Baca Juga: Perang Terlama Akan Berakhir, Joe Biden Tarik Pasukan AS di Afghanistan Sebelum 11 September

Pada 2008, NIST yang bertanggung jawab atas laporan resmi menyimpulkan bahwa kebakaran adalah penyebab keruntuhan WTC 7.

“WTC 7 runtuh karena kebakaran yang dipicu oleh perabot kantor. Itu tidak runtuh dari bahan peledak atau dari kebakaran bahan bakar diesel,” kata kepala penyelidik NIST, Shyam Sunde.

Dirinya mengatakan bahwa kasus ini adalah pertama kalinya sebuah bangunan yang lebih tinggi dari sekitar 15 lantai runtuh terutama karena kebakaran.

"Apa yang kami temukan adalah kebakaran gedung yang tidak terkendali, mirip dengan kebakaran yang dialami di gedung-gedung tinggi lainnya, menyebabkan peristiwa luar biasa, runtuhnya WTC 7," katanya.***

Editor: Elfrida Chania S

Sumber: Express


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x