Network
PR BEKASI - Kasus perampokan yang disertai pemerkosaan di sebuah rumah kawasan Bintara, Bekasi Barat, Kota Bekasi masih diselidiki Polres Metro Bekasi Kota.
Polisi terus memburu pelaku dengan mengerahkan anjing pelacak atau K9 saat olah tempat kejadian perkara (TKP).
Hal tersebut disampaikan Reskrim Polres Metro Bekasi Kota, AKBP Hery Purnomo kepada wartawan pada Sabtu, 15 Mei 2021.
Baca Juga: Anak Anggota DPRD Bekasi Diduga Terlibat Kasus Pemerkosaan
"Kita menggunakan unit K9, untuk bisa menelusuri tempat-tempat yang diduga menjadi akses keluar masuk dari pelaku," ungkap Hery Purnomo kepada wartawan.
Dari hasil pelacakan unit K9, kata Hery, pelaku diduga keluar dan melarikandiri menuju belakang rumah.
Diketahui, posisi belakang rumah korban merupakan kebun area jalan tol.
Baca Juga: Nyaris Perkosa Keponakan, Alat Kelamin Pria Ini Dipotong hingga Dimakan Babi
"Tadi dari hasil dari pengecekan memang mengarah ke bagian belakang rumah yang kebetulan di situ adalah kebun, yang kemudian menyambung dengan area seputaran jalan tol," tuturnya sebagaimana dikutip PikiranRakyat-Bekasi.com dari PMJ News.
Hery menduga pelaku kemungkinan besar kabur ke arah jalan tol.
Mengingat peristiwa perampokan ini terjadi menjelang pagi hari, dimana banyak warga di depan rumah korban.
Baca Juga: Oknum Linmas yang Diduga Perkosa Gadis Tunarungu di Kota Bekasi Belum jadi Tersangka
"Kalau kita lihat di bagian depan ini kan situasinya ramai ya, mungkin sekitar pukul 5 pagi sudah banyak warga yang aktivitas. Sehingga dimungkinkan pelaku memang kabur melalui pintu belakang," katanya menambahkan.
Sebelumnya, seorang gadis di bawah umur menjadi korban pemerkosaan perampok yang menyatroni rumahnya pada pukul 05.00 WIB.
Pelaku diduga masuk ke dalam rumah melalui lubang bekas eksos yang berada di belakang rumah.
Perampok yang berhasi masuk kemudian membekap korban yang tengah tiduran di ruang tamu. Di bawah ancaman akan dibunuh, korban pun tak berdaya diperkosa pelaku.***
