Network
PR BEKASI - Ratusan warga Desa Kutamekar, Kecamatan Ciampel, Kabupaten Karawang, Jawa Barat, Kamis, mengalami keracunan akibat bocornya pipa gas milik PT Pindo Deli Pulp And Paper Mills 2.
Akibat kejadian itu, warga Desa Kutamekar, Kecamatan Ciampel, Karawang banyak yang mengeluhkan sesak nafas, pusing dan mual.
Sejumlah ambulans mondar-mandir melakukan evakuasi korban keracunan. Ada korban yang dibawa ke rumah sakit, klinik dan Puskesmas terdekat untuk perawatan.
Baca Juga: Pakar: Poligami Dapat Tingkatkan Risiko Kanker Serviks
Terkait itu Polres Kabupaten Karawang langsung melakukan penyelidikan atas peristiwa kebocoran pipa gas coustik Soda PT Pindo Deli 2, Desa Kutamekar, Kecamatan Ciampel, Karawang, Jawa Barat.
Kapolres Karawang AKBP Rama Samtama Putra, di Karawang mengatakan, pihaknya sudah memasang garis polisi di lokasi kebocoran pipa gas tersebut.
"Garis polisi sudah dipasang. Jadi tidak boleh ada kegiatan di lokasi sampai Tim Puslabfor Mabes Polri datang ke lokasi," katanya sebagaimana dikutip PikiranRakyat-Bekasi.com dari Antara Jumat, 4 Juni 2021.
Baca Juga: Siap Hadapi 'Hari Kiamat', Korea Selatan Siapkan 100.000 Benih dalam 'Bahtera Nuh' Kedua di Dunia
Ia menyampaikan pihaknya akan terus melakukan pendalaman terkait dengan kasus kebocoran pipa gas pabrik PT Pindo Deli 2 itu.
Pengumpulan bukti-bukti serta keterangan dari saksi-saksi seputar penyebab terjadinya kebocoran pipa gas itu mulai dilakukan.
Sementara itu berdasarkan informasi yang dihimpun, sebanyak 288 orang yang terdampak kebocoran gas coustic soda milik PT Pindo Deli 2 terpaksa dievakuasi ke kantor Desa Kuta Mekar.
Baca Juga: Husin Shihab Tak Bisa Jawab Ikut Donasi Palestina ke UAH atau Tidak: Saya Gak Mau Riya
Sementara itu, peristiwa bocornya pipa gas coustic soda PT Pindo Deli 2 bukan pertama kali terjadi.
Sebelumnya pada tahun 2017 dan 2018 warga setempat juga mengalami penderitaan yang sama akibat bocornya cerobong asap milik Pindo Deli 2.***
