PIKIRAN RAKYAT – Ratusan santri putri yang bersekolah di Pesantren Modern Gontor, Jawa Timur baru saja tiba di Bekasi.
Mereka baru saja dipulangkan sesuai keputusan yang disepakati pengelola pesantren.
Kedatangan 305 santri diterima secara langsung oleh Wakil Wali Kota Bekasi Tri Ardhianto di Stadion Patriot Candrabraga, Bekasi Selatan.
Sebelum dapat kembali ke kediaman masing-masing, para santri harus terlebih dahulu melalui tahap protokol kesehatan yakni dengan melakukan pemeriksaan terkait status infeksi virus corona.
Baca Juga: Pelaku Usaha Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Akan Jadi Penerima Bantuan Kartu Pra Kerja
Dikutip Pikiranrakyat-bekasi.com dari Radio Dakta, setelah melewati tahap pemeriksaan santri yang dinyatakan dalam kondisi sehat diperbolehkan pulang ke rumah dan dijemput oleh orang tua masing-masing.
Tidak hanya itu para santri akan dibekali surat keterangan sehat sebagai bukti telah melalui prosedur pemeriksaan oleh Dinas Kesehatan Kota Bekasi.
Dalam kesempatan tersebut, Wakil Wali Kota Bekasi Tri Ardhianto melakukan sosialisasi sekaligus arahan agar para santri tetap berada di rumah dan tidak melakukan aktivitas di luar ruangan kecuali untuk keperluan mendesak.
Sedangkan bagi para santri yang dalam kondisi sakit atau kurang sehat maka harus mengikuti prosedur berikutnya yakni melakukan masa karantina di ruangan yang telah disediakan di Stadion Patriot Candrabraga.
Baca Juga: Susul DKI Jakarta dan Jabar, Menkes Setujui PSBB di Tangerang Raya
Nantinya setelah melewati masa karantina yang merupakan masa inkubasi, jika kondisinya membaik dan tidak menunjukkan gejala yang mengindikasikan infeksi virus corona maka diperbolehkan pulang ke rumah masing-masing.
Namun jika hasil menunjukkan kondisi sebaliknya maka santri akan ditinjau lebih lanjut oleh Dinas Kesehatan Kota Bekasi.
Sementara itu hingga hari ini berdasarkan data Pemerintah Kota dan Kabupaten Bekasi mengonfirmasi sebanyak 139 orang dinyatakan positif, sebagian tengah menjalani masa perawatan di ruang isolasi rumah sakit dan sebagiannya melakukan isolasi mandiri.
Jumlah pasien yang kini telah dinyatakan sembuh sebanyak 29 orang.
Baca Juga: Ridwan Kamil: Perantau di Jawa Barat Diberi Bantuan Selama PSBB Terkait Virus Corona
Sedangkan jumlah Pasien Dalam Pengawasan (PDP) sebanyak 290 orang dan jumlah Orang Dalam Pemantauan (ODP) sebanyak 793 orang.
Wilayah dengan kasus positif dan PDP terbanyak berada di Kecamatan Bekasi Selatan dan Bekasi Timur. Sementara jumlah ODP terbanyak berada di Kecamatan Rawalumbu.***