Network
PR BEKASI - Kasus baku tembak antar polisi yang terjadi di rumah Kadiv Propam Irjen Ferdy Sambo pada Jumat, 8 Juli 2022 lalu seakan baru saja terjadi.
Insiden penembakan tersebut menjadi perhatian bagi publik untuk mengetahui dengan jelas peristiwa baku tembak tersebut.
Tim khusus yang dibentuk oleh Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo diyakini bisa secepatnya menuntaskan kasus baku tembak yang menewaskan Brigadir J.
Baca Juga: Cara Pasang STB ke TV Analog, Tak Perlu Khawatir Jika Belum Punya TV Digital
Dalam kasus penembakan di rumah Kadiv Propam, Komisaris Jenderal (Komjen) yang terlibat dalam tim khusus baku tembak membeberkan keseriusan dalam menangani kasus ini.
Pasalnya, ada empat Komjen yang terlibat dalam tim khusus penyelidikan kasus penembakan yang terjadi di rumah Kaidv Propam.
Ia membuktikan bahwa Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo tidak main-main dan sangat serius mengusut tuntas kasus tersebut.
Baca Juga: Bangga! Indonesia Juara Umum Singapore Open 2022, Presiden Jokowi Mengunggah Foto Ini
"Kapolri berani membentuk tim khusus yang diketuai Wakapolri. Baru kali ini ada seperti ini, baru kali ini dalam sejarah Polri. Hampir 30 tahun saya mengamati kinerja Polri," ujar Direktur Eksekutif Lemkapi, Edi Saputra Hasibuan dikutip PikiranRakyat-Bekasi.com PMJ News.
