Pantau Pasar Sumber Artha Bekasi, Kapolsek Bekasi Masih Temukan Pelanggaran Protokol Covid-19

- 8 September 2020, 08:18 WIB
Kapolsek Bekasi Kota, Kompol Armayni lakukan pemantauan di Pasar Sumber Artha Bekasi terkait penerapan protokol kesehatan.
Kapolsek Bekasi Kota, Kompol Armayni lakukan pemantauan di Pasar Sumber Artha Bekasi terkait penerapan protokol kesehatan. /PMJ News/

PR BEKASI – Jajaran kepolisian terus menggelar sosialisasi penerapan protokol kesehatan di masa pandemi COVID-19 yang belum dinyatakan usai.

Bahkan angka pertumbuhan kasus COVID-19 setiap harinya terus meningkat dan ditambah dengan adanya klaster baru penyebaran pandemi virus corona.

Di sejumlah wilayah di Indonesia diketahui masih terdapat kasus pelanggaran protokol kesehatan, meskipun telah ditetapkan sanksi bagi para pelanggar protokol kesehatan tersebut.

Baca Juga: Transfer Pemain: James Rodriguez Resmi Berseragam Everton dan Akan Pakai Jersey Nomor 19

Pemerintah telah menetapkan dan menyosialisasikan melalui Kementerian dan Lembaga-lembaga terkait protokol kesehatan COVID-19.

Hingga saat ini, kampanye mengenai sosialisasi protokol kesehatan terus dilakukan. Jika masih terdapat pelanggaran, angka penyebaran penularan COVID-19 dikhawatirkan akan terus mengalami peningkatan dan dampaknya yakni kondisi kesehatan masyarakat.

Selain itu, dampak lainnya yang akan semakin terlihat adalah terbatasnya aktivitas masyarakat termasuk kegiatan ekonomi yang akan semakin terus melemah dan dikhawatirkan akan menyentuh angka resesi.

Baca Juga: Jurnalis Wanita Ditembak Mati di Rumahnya, Pelaku Diduga Suaminya Sendiri

Kampanye sosialisasi mengenai protokol kesehatan dan bahaya COVID-19 juga digelar di Bekasi, Jawa Barat.

Kampanye mengenai protokol kesehatan tersebut salah satunya dilaksanakan di Pasar Sumber Artha Bekasi. Pasar merupakan tempat yang menjadi pusat kegiatan perekonomian masyarakat.

Sehingga, bukan tidak mungkin penyebaran penularan COVID-19 akan semakin mudah apabila masyarakat tidak sadar dengan diberlakukannya protokol kesehatan.

Baca Juga: Segera Cair, Kementerian Keuangan Telah Setujui Rp7.2 Triliun untuk Subsidi Kuota Internet

Meski begitu, penerapan protokol kesehatan dampaknya bukan hanya diri sendiri melainkan untuk oranglain dan lingkungan sekitar.

Kegiatan kampanye tersebut diketahui, dipimpin oleh Kompol Armayni selaku Kapolsek Bekasi Kota.

Dalam kampanye tersebut anggota kepolisian melakukan sosialisasi mengenai 3M yakni, memakai masker, mencuci tangan dengan sabun, dan menjaga jarak.

Baca Juga: Jakarta Terbanyak Penerima Subsidi Upah, Menaker Minta Pekerja Segerakan Beli Produk UMKM

"Saya mengimbau masyarakat agar mematuhi protokol kesehatan dengan memakai masker. Bersama kita perangi COVID-19," ujar Kompol Armayni, sebagaimana dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com dari PMJ News, Selasa, 8 September 2020.

Armayni mengungkapkan bahwa dalam pelaksanaan akmpanye tersebut, pihaknya masih menemukan warga yang belum mentaati protokoler kesehatan, termasuk penggunaan masker.

Armayni mengatakan bakhan amasih ditemukan para pengunjung pasar yang tidak menerapkan jarak.

Baca Juga: Fenomena Alam Langka Hari Tanpa Bayangan Akan Terjadi di 34 Provinsi Indonesia, Catat Tanggalnya

"Tidak segan-segan kita menyampaikan kepada masyarakat terkait pentingnya menerapkan protokol kesehatan." ujarnya.***

Editor: Ikbal Tawakal

Sumber: PMJ News


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah