Komentari Pernyataan Rocky Gerung, Irma Suryani: Kayak Enggak Waras Ini Orang Kalau Ngomong

19 Januari 2021, 07:50 WIB
Politikus Nasdem non aktif Irma Suryani Chaniago. /

PR BEKASI - Politisi Partai Nasional Demokrat (Nasdem) Akbar Faizal menanyakan kepada Komisaris Pelindo I, Irma Suryani Chaniago, apa yang membuatnya harus bersikap sangat keras kepada pengamat politik Rocky Gerung.

Irma Suryani menjawab kalau dia melihat Rocky Gerung sebagai orang yang bahasanya tidak jelas atau mengawang-ngawang.

"Makanya saya bilang ini orang sakit gitu, makanya terus terang saja," kata Irma Suryani, sebagaimana dikutip PikiranRakyat-Bekasi.com dari kanal Youtube Akbar Faizal Uncensored pada Selasa, 19 Januari 2021.

Baca Juga: Hasil Uji Efikasi Rendah, Brasil Putuskan Tetap Pakai Vaksin Covid-19 Sinovac

Irma Suryani mengakui dia dan Rocky Gerung secara pribadi tidak memiliki masalah, bahkan mereka bersahabat.

"Kalau bertemu habis debat ya kita tos-tosan, ga ada masalah secara pribadi. Cuma saya lihat ini orang kenapa kaya orang engga waras gitu loh kalau ngomong," ujar Irma Suryani.

Dia memberikan contoh ketika berbicara di acara Indonesia Lawyers Club (ILC), yang saat itu temanya adalah mengenai Omnibus Law.

Baca Juga: Ini Isi 'Tas Siaga Bencana' untuk Hadapi Multi Risiko Bencana hingga Maret Nanti

Ketika itu Rocky mengatakan kenapa pemerintah tidak bicara dulu perihal Omnibus Law dengan mamalia, dengan pohon-pohonan, binatang, atau daun-daunan.

"Bayangkan? Menurut saya kan ga waras ini orang," ucapnya.

Akbar Faizal mengatakan kalau mungkin yang dimaksud Rocky Gerung adalah sebagai perlambangan.

Baca Juga: Suka Makan Kentang Goreng? Hati-hati Bila Terlalu Sering 5 Hal Negatif Ini Bisa Kamu Alami

Akan tetapi Irma menepisnya, karena menurutnya yang dikatakan Rocky tidak masuk ke nalar.

"Tidak, tidak. Saya ini sarjana, Kakak. Saya orang sekolahan. Kalau saja dia bicara "tolong dong guru diajak bicara, rakyat kecil diajak bicara, buruh diajak bicara", nalar itu masih bisa saya tangkap," kata Irma Suryani.

Dia menyampaikan kalau Rocky mengatakan itu maka dia akan menghormatinya, tetapi yang dikatakan Rocky adalah mengajak bicara mamalia dan pohon-pohonan.

Baca Juga: 'Blusukan' di Jember, Mensos Tri Rismaharini Turun Tangan Siapkan Nasi Bungkus bagi Pengungsi Banjir

"Saya bilang ini orang gila nih. Beda ketika saya berhadapan dengan Fadli Zon. Fadli ini kan saya paham. Karena sama-sama dari Sumatera Barat, saya bilang ke Fadli secara pribadi uni dukung kau, Pak," kata Irma.

Dia mengungkapkan bahwa di antara masyarakat Minang ada ungkapan "Membangkik batang tarandam", yang maksdunya adalah membangkitkan kembali marwah orang Minang.

Irma mengatakan kepada Politisi Partai Gerindra tersebut bahwa hal itu harus dilakukan bersama-sama.

Baca Juga: Ganjar Pranowo Meradang Gara-gara Satu Daerah di Jateng Ogah Terapkan PPKM

"Jadi ada saya, Fadli Zon, ada Faldo Maldini, ada Rande Rosyade kami sering berkomunikasi," katanya.

Diakuinya bahwa secara silaturahim mereka tidak ada masalah. Namun dia tidak mengerti karena sudah mengenal Fadli sejak lama.

Irma menyebut kalau Fadli itu sama dengannya, yang tanpa tedeng aling-aling bisa membela mati-matian.

Baca Juga: Ridwan Kamil Nilai Warga Kota Bekasi Paling Patuh Pakai Masker dan Jaga Jarak di Jabar

"Kalau saya setiap mau tampil kan ambil data dulu dari google, saya lihat temanya dan saya catetin tuh. Saya belajar dari Kak Akbar," ujarnya.

Sementara itu terkait dengan Politisi Gelora Fahri Hamzah, Irma mengatakan kalau dia merupakan anak muda yang cerdas.

Selain itu, Irma juga mengaku menghormati Fahri Hamzah.

Baca Juga: Kerap Beraksi di Mustika Jaya, Polsek Bantar Gebang Ringkus Lima Pelaku Penjambretan

Ketika di DPR, Fahri saat itu adalah Ketua Badan Kelengkapan, karena itu Irma sering pergi dengan Fahri dan menghormatinya.

"Karena menurut saya Fahri ini cerdas, dan dia selalu bicara apa adanya. Selain itu fair-lah, kadang-kadang ada tidak fair-nya wajar karena politis. Kalau suatu saat dia bicara tidak fair ya saya maklum karena politik," ucapnya.

Akbar Faizal kemudian menanyakan soal mantan Wakil Sekretaris Jenderal Majelis Ulama Indonesia (MUI) Tengku Zulkarnaen.

Baca Juga: Rombongan Mobilnya Terjang Banjir Kalsel, Jokowi: Curah Hujan Tinggi Jadi Penyebab Sungai Meluap

Irma menjawab kalau dengan Tengku Zulkarnaen dia tidak ada komentar.

Menurutnya sebagai orang yang agamis sudah seharusnya mencontoh dan mengikuti apa yang dilakukan oleh Rasulullah.

"Kan mulutnya udah kaya knalpot becek kalau ngomong. Jadi bagaimana saya menghormati orang seperti itu, walaupun berjubah agama saya tidak peduli." kata Irma Suryani.***

Editor: Ikbal Tawakal

Tags

Terkini

Terpopuler