Massa Seruduk Rumah Ibunda Mahfud MD, Ferdinand Hutahaean: Ambil Langkah Tegas Pak!

- 2 Desember 2020, 06:38 WIB
Politikus Ferdinand Hutahaean meminta Mahfud MD ambil langkah tegas terkait massa yang seruduk rumah ibunya di Pamekasan, Jawa Timur.
Politikus Ferdinand Hutahaean meminta Mahfud MD ambil langkah tegas terkait massa yang seruduk rumah ibunya di Pamekasan, Jawa Timur. /Twitter/@FerdinandHaean3/

PR BEKASI – Beredar video di media sosial yang memperlihatkan massa mendatangi rumah ibu dari Menko Polhukam Mahfud MD di Pamekasan, Madura, Jawa Timur, Selasa 1 November 2020.

Menurut keterangan kepolisian, kedatangan massa ke rumah tersebut merupakan aksi spontan yang dilakukan massa usai menyampaikan pendapat di Polres terkait pemanggilan Imam Besar Front Pembela Islam (FPI) Habib Rizieq Shihab (HRS) oleh Polda Metro Jaya.

"Penyampaian pendapat di Polres terkait dengan pemanggilan pemeriksaan Habib Rizieq di Polda Metro Jaya," kata Kabid Humas Polda Jabar Jawa Timur Kombes Pol. Trunoyudo Wisnu.

Baca Juga: Ajak Bersyukur Anies Terpapar Covid-19, Said Didu Sentil Kang Dede: Begini Moral Pejabat BUMN?

Ia menuturkan, kedatangan massa ke rumah tersebut tidak lama. Pasca-Kapolres Pamekasan mengimbau massa untuk kembali ke rumah masing-masing, mereka pun membubarkan diri.

"Kapolres langsung turun membubarkan secara preventif atau diimbau dan hanya berlangsung 5 menit, (massa) sudah kembali naik kendaraan masing-masing," katanya.

Menanggapi hal tersebut, Mantan politikus Partai Demokrat, Ferdinand Hutahaean menyayangkan aksi massa yang mendatangi kediaman rumah ibunda dari Mahfud MD.

Baca Juga: Situasi Mulai Darurat, Pfizer dan Moderna Ajukan Izin ke Agensi Obat-obatan Eropa

Menurut Ferdinand Hutahaean ibunda Mahfud MD tidak ada sangkut pautnya dengan pekerjaan anaknya yang menjabat Menko Polhukam.

"Ini tak patut, ibunda pak @mohmahfudmmd tdk ada urusan dan tidak tahu menahu tentang pekerjaan dan tugas pak Mahfud. Mengapa diganggu seperti ini?," kata Ferdinand Hutahaean dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com dari akun Twitter @FerdinandHaean3 pada Rabu, 2 Desember 2020.

Ferdinand pun mempertanyakan bahwa lingkungan perumahan adalah daerah yang dilarang untuk berunjuk rasa.

Baca Juga: Diduga Tersambar Kereta, Pria Tanpa Identitas Tewas Mengenaskan di Bekasi

"Bukanlah lingkungan perumahan adalah daerah yang terlarang untuk unjuk rasa?," ujarnya.

Dalam cuitan lainnya, Ferdinand pun mempertanyakan akhlak massa yang menggangu kediaman dari ibunda Mahfud MD.

"Akhlakmu dimana? Rumah yang dihuni ibu yang sdh sepuh kau ganggu?," ujar Ferdinand.

Baca Juga: Beralasan Masih Istirahat Setelah Keluar Rumah Sakit, Habib Rizieq Tak Penuhi Panggilan Polda Metro

Bahkan ia menyinggung soal revolusi akhlak yang kerap digaungkan oleh Imam Besar Front Pembela Islam (FPI) Habib Rizieq Shihab, "Revolusi akhlak bgmn jika sprt ini?".

Lebih lanjut, Ferdinand pun mendukung agar Mahfud MD bertindak tegas terkait kejadian yang terjadi dalam video tersebut.

"Ambil langkah tegas pak..!!," ucapnya.

Baca Juga: Anies Baswedan Positif Covid-19, Komisaris PT Pelni Sampaikan Doa yang Jelek dan Malah Bersyukur

Sementara itu Mahfud MD pun telah angkat bicara terkait massa yang mendatangi kediaman ibundanya di Pamekasan, Madura, Jawa Timur.

Melalui Twitter-nya, Mahfud MD menegaskan selalu berusaha menghindari jika menindak orang yang menyerang pribadinya.

Hal tersebut dilakukannya lantaran dirinya khawatir akan bertindak egois dan sewenang-wenang lantaran menjabat sebagai Menko Polhukam.***

Editor: Ikbal Tawakal


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x