Ungkap Peran Teroris Jaringan Jemaah Islamiyah, Polri: Salah Satunya Ahli Arsitek Tentang Bom

- 19 Desember 2020, 08:43 WIB
Kepala Divisi Humas Polri, Irjen Pol Argo Yuwono ungkap jaringam teroris jemaah Islamiyah.
Kepala Divisi Humas Polri, Irjen Pol Argo Yuwono ungkap jaringam teroris jemaah Islamiyah. /PMJ News

PR BEKASI – Polri telah mengungkap peran dari 23 orang terduga teroris yang merupakan jaringan Jemaah Islamiyah (JI) di Lampung yang berhasil diamankan.

Dari 23 orang tersebut, dua di antaranya masuk daftar pencarian orang (DPO), yakni Taufik Bulaga alias Upik Lawanga dan Zulkarnain alias Arif Sunarso.

Kadiv Humas Mabes Polri, Irjen Pol Argo Yuwono mengatakan, dua orang DPO ini memiliki peran penting dalam jaringan Jemaah Islamiyah. Keduanya merupakan buronan kasus bom Bali I.

Baca Juga: ‘Tampar’ Mahfud MD terkait Kerumunan dan Aksi Massa, Ketua Progres 98: Jangan Cuma Sibuk Main Medsos

Menurutnya, Zulkarnaen ini memiliki kemampuan sebagai arsitek. Arsitek otak peristiwa teror bom tersebut.

Lebih lanjut, Argo Yuwono mengungkapkan bahwa Zulkarnaen ini bisa merencanakan dan memberitahu jajarannya mulai dari rangkaian peristiwa pengemboman, hingga serentetan bisa dia lakukan.

“Dia ahlinya di dalam mengarsiteki tentang bom,” ujar Irjen Argo Yuwono kepada wartawan di Mabes Polri, sebagaimana dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com dari PMJ News pada Sabtu, 19 Desember 2020.

Baca Juga: Petinggi KAMI Laporkan Jenderal Sigit Prabowo, Refly Harun: Semoga Ini Bisa Mengubah Perilaku Aparat

Menurut Argo, Zulkarnaen sempat menjalani pelatihan militer di Afghanistan selama 7 tahun sejak tahun 1988. Dalam periode tersebut, dia mempelajari perakitan bom dan perencanaan teror.

Halaman:

Editor: Puji Fauziah

Sumber: PMJ News


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x