"Kami harap masyarakat bisa memahami dan tidak mendatangi lokasi-lokasi yang rawan terjadinya kerumunan karena akan sangat berisiko," kata Putut.
Putut mengimbau warga untuk memanfaatkan waktu libur dengan melakukan berbagai aktivitas di rumah dan tetap berpedoman pada protokol kesehatan 3M, yakni menggunakan masker, menjaga jarak, serta mencuci tangan dengan air mengalir atau hand sanitizer.
Baca Juga: Gibran Diduga Terseret Korupsi Bansos, Refly Harun: Semoga KPK Tak Takut 'Tembus' Tembok Kekuasaan
"Pandemi belum berakhir, jadi harus tetap waspada karena siapa saja bisa tertular Covid-19," ujar Putut.
Suku Dinas Kesehatan Jakarta Utara melaporkan hingga Senin 21 Desember 2020 sebanyak 16.586 jiwa dinyatakan positif terpapar Covid-19. Sebanyak 14.260 jiwa dinyatakan sembuh dan 270 jiwa meninggal dunia.
Sebanyak 1.340 jiwa sedang menjalani isolasi mandiri dan 416 jiwa lainnya sedang dalam perawatan medis di rumah sakit.
Baca Juga: Bantah Terlibat Korupsi Bansos, Gibran: Saya Tidak Ikut Campur, Apalagi Rekomendasikan Goodie Bag
Kasus warga yang dinyatakan positif terpapar Covid-19 meningkat 184 jiwa dibandingkan Ahad, 20 Desember 2020, kemarin.***