Alasan agar Mudah Pahami Realita Jihad, Teroris JI Rekrut Santri dengan IQ Cerdas

- 28 Desember 2020, 20:14 WIB
Generasi muda teroris kelompok JI sedang menjalani latihan di salah satu tempat pelatihan teroris.
Generasi muda teroris kelompok JI sedang menjalani latihan di salah satu tempat pelatihan teroris. /Humas Polri/

Baca Juga: JK Sebut APBN Indonesia Bisa Ludes karena Utang, Rocky Gerung: Istana Kok Begitu Aja Gak Paham

Senada dengan Karso, salah satu anggota muda Jamaah Islamiyah bernama Ahmad Hafidz mengatakan, ia masuk tahun 2013 ke Sasana tersebut.

Dirinya langsung mengikuti pelatihan bela diri wushu serta materi tambahan seperti lempar pisau, lempar bintang sampai penggunaan samurai.

Ahmad Hafidz mengaku menjadi salah satu anggota yang dikirim ke Suriah yang lama di sana mendapatkan latihan dasar kemiliteran sampai sebulan dan mendapat pembelajaran agama.

Baca Juga: Viral! Dosen Harvard Sebut Minyak Kelapa Layaknya Racun, Guru Besar IPB Beri Jawaban Menohok

Di Suriah, dirinya bergabung dengan kelompok Ja’bah Mitroh dan diminta untuk memperbantukan menjaga rumah sakit serta wilayah perbatasan.

"Saya mendapat pelatihan militer di sana dan juga belajar agama. Lalu ditugaskan di beberapa tempat seperti rumah sakit dan menjaga perbatasan," kata Ahmad Haridz.

Ahmad Hafidz berhasil ditangkap Tim Densus 88 Anti Teror Polri dan telah dinyatakan bersalah dengan vonis hukuman 5 tahun penjara.***

Halaman:

Editor: Ikbal Tawakal

Sumber: PMJ News


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x