Mahasiswa Kedokteran Jadi Pelaku Pemalsuan Hasil Tes Usap PCR, Begini Kronologi Lengkapnya

- 7 Januari 2021, 21:02 WIB
Ketiga pelaku pemalsuan surat hasil tes usap PCR salah satunya mahasiswa kedokteran.
Ketiga pelaku pemalsuan surat hasil tes usap PCR salah satunya mahasiswa kedokteran. /PMJ News

“Kemudian dia kontak temannya di Bali, dapatlah gambaran dari temannya di Bali (masih dilakukan pengejaran). Dia bilang kalau mau berangkat, saya akan kirim surat pdf tinggal kamu ubah nama saja," katanya.

Usai mendapatkan file pdf tersebut, ketiganya kemudian mengedit sekaligus memasukkan identitas.

Baca Juga: Polri Selidiki Dugaan Penimbunan dan Main Culas Harga Kedelai di Sejumlah Kota

Selanjutnya, ketiganya berangkat ke Bandara Soekarno-Hatta melalui terminal dua dan ternyata lolos.

Dari sanalah, ketiganya menangkap peluang bisnis. Tersangka EAD pun mempromosikan jasa swab PCR palsu itu di akun media sosial.

"Kemudian MAIS setiba di Bali melalui chat dengan EAD (tersangka kedua, red) untuk menawarkan bisnis pemalsuan swab PCR ini. Kemudian ditanggapi EAD. EAD juga mengajak MFA. EAD melakukan promosi di akun Instagramnya," katanya.

Baca Juga: Heran dengan Masyarakat yang Abai Prokes Covid-19, Megawati: Kalau Sakit yang Ngurusin Siapa Hayo?

Dari promosi yang dilakukan, para tersangka mendapatkan dua pelanggan. Keduanya sudah melakukan transfer ke pelaku namun kabur tanpa mengambil surat tes usap PCR palsu karena mengetahui informasi itu viral.

Dari kasus tersebut, ketiga tersangka bakal terancam pasal berlapis.***

Halaman:

Editor: Puji Fauziah

Sumber: PMJ News ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x