Kemudian dia pun menuturkan bahwa dalam sistem pemerintahan sekarang, tidak pernah tahu siapa yang berkuasa.
Berbeda saat di zaman Orde Baru, yang dengan mudah dikatakan kalau yang berkuasa saat itu mantan Presiden Soeharto.
Baca Juga: Resmi! Pemerintah Pangkas Cuti Bersama 2021 Sebanyak 5 Hari, Berikut Jadwal Terbarunya
"Dalam sistem pemerintahan sekarang itu kita tidak pernah tahu siapa yang betul-betul berkuasa. Di zaman orde baru gampang, Pak Harto, tentara dikuasai Pak Harto," ucapnya.
Sementara di zaman sekarang ini, tidak tahu siapa yang sebenarnya berkuasa.
Lantaran kalau tidak tahu siapa yang sebenarnya berkuasa, di saat mengkritik pemerintahan Presiden Joko Widodo (Jokowi), ternyata ada orang lain yang kepentingannya terganggu.
"Karena itu Anda tahu sekarang, kenapa kita menyebut sistem sekarang ini oligarki. Oligarki itu bukan satu orang yang berkuasa, banyak orang kepentingan-kepentingan yang kita salah duga. Kita mengkritik A, yang marah B atau C," ujar Salim Said.
Baca Juga: Politsi PSI Faldo Maldini Sebut Banjir Jakarta karena Malpraktik Tata Kelola Anies Baswedan
Karena itu lebih baik cari aman saja, untuk kemudian melihat perubahan yang terjadi.
Dia mengatakan, sebab Jokowi menyampaikan mau mengubah UU ITE.