Singkat cerita, Marzuki Alie menuturkan bahwa kemudian dirinya menjadi bagian dari panitia persiapan deklarasi SBY di Jakarta dan tim kampanye nasional, sampai akhirnya SBY terpilih menjadi presiden di Pilpres 2004.
Saat penyusunan kabinet, Marzuki Alie pun dipanggil ke Cikeas oleh almarhumah Ani Yudhoyono atas permintaan SBY.
"Alhamdullilah Pak SBY dipercaya rakyat Indonesia mendapatkan kemenangan. Kemudian saya dipanggil Bu Ani di Cikeas. Pada saat itu, sedang penyusunan kabinet," kata Marzuki Alie.
Menurutnya, saat itu banyak sekali orang yang datang ke kediaman SBY dan ingin menemuinya untuk mencari muka demi mendapatkan jabatan.
"Semua orang ramai sekali, orang-orang yang biasa tidak bekerja, cari muka. Tidak lain untuk dapat jabatan. Saya tidak pernah sama sekali melakukan itu (datang ke rumah SBY), kecuali dipanggil," ujar Marzuki Alie.
"Maka ditanya sama Bu Ani, 'Pak Marzuki, bapak di dalam, saya diminta memanggil Pak Marzuki, karena di luar banyak orang'. Saya bilang, ada apa Bu? Bu Ani bilang, 'Pak Marzuki mau jadi apa?'," sambungnya.
Marzuki Alie pun tak kaget saat mendengar pertanyaan almarhumah Ani Yudhoyono itu, karena sebelumnya SBY pernah berjanji padanya akan memberinya jabatan di kabinet, jika terpilih menjadi presiden.