Jumlah ini lebih banyak tiga kali lipat dari ketentuan stok minimum pemerintah.
Rinciannya, pupuk Urea 1,17 juta ton, NPK Phonska 367.000 ton, SP-36 156.000 ton, ZA 185.000 ton, dan Petroganik 135.000 ton.
“Dari jumlah tersebut, stok pupuk subsidi untuk Jawa Barat mencapai sekitar 153.000 ton. Rinciannya, pupuk Urea 924.000 ton, NPK Phonska 294.000 ton, SP-36 151.000 ton, ZA 86.000 ton, dan Petroganik 78.000 ton,” kata Nugroho.*** (Dodo Rihanto/Pikiran-Rakyat.com)