Sebut Musni Umar Telah Lecehkan dan Fitnah Lembaga Survei, Ferdinand: Apa Kawan-kawan Tak Mau Somasi Beliau?

- 19 April 2021, 10:02 WIB
Ferdinand Hutahaean (kiri) menilai, Musni Umar (kanan) telah lecehkan dan fitnah lembaga survei karena sebut hasil survei dibuat berdasarkan pesanan pemodal.
Ferdinand Hutahaean (kiri) menilai, Musni Umar (kanan) telah lecehkan dan fitnah lembaga survei karena sebut hasil survei dibuat berdasarkan pesanan pemodal. /Kolase foto Instagram/@musni_umar/@ferdinand_hutaean

 

PR BEKASI - Mantan Politikus Partai Demokrat Ferdinand Hutahaean mengkritik pernyataan Rektor Universitas Ibnu Chaldun Musni Umar yang tak percaya hasil survei Jakarta Research Center (JRC), tentang tingkat ketidakpuasan publik terhadap Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.

Ferdinand Hutahaean mempertanyakan, apakah lembaga-lembaga survei yang ada di Indonesia tidak ingin mensomasi Musni Umar.

"Apa kawan-kawan lembaga survei tidak ingin mensomasi @musniumar?," kata Ferdinand Hutahaean, yang dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com dari cuitan Twitter @FerdinandHaean3, Senin, 19 April 2021.

Baca Juga: JRC Sebut Tingkat Ketidakpuasan Publik pada Anies Baswedan 53 Persen, Musni Umar: Saya Sama Sekali Tak Percaya

Menurut Ferdinand Hutahaean, pernyataan Musni Umar adalah bentuk fitnah terhadap lembaga survei, karena telah menuduh lembaga survei membuat hasil survei berdasarkan pesanan pemodal.

"Ini bentuk pelecehan terhadap ilmu survei dan fitnah terhadap lembaga survei, yang dituduh hasilnya sesuai pesanan pemodal," kata Ferdinand Hutahaean.

Ferdinand Hutahaean lantas menanyakan kabar para pemilik lembaga survei, seperti Saiful Mujani hingga Hendri Satrio atas pernyataan Musni Umar tersebut.

"Apa kabar @yunartowijaya @satriohendri @saifulmujani @BurhanMuhtadi," kata Ferdinand Hutahaean.

Baca Juga: Jozeph Paul Zhang Dinilai Tidak Patriotik, Amirsyah Tambunan: Orang Ini Tidak Layak Tinggal di Negara Manapun

Halaman:

Editor: Rika Fitrisa


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x