Kasus Covid-19 Melonjak, Berikut 5 Fakta Ilmiah Varian Delta, Mutasi Baru Virus Corona dari India

- 21 Juni 2021, 15:21 WIB
5 fakta varian virus Delta, mutasi baru Covid-19./Pexel/CDC.
5 fakta varian virus Delta, mutasi baru Covid-19./Pexel/CDC. /

PR BEKASI - Mutasi baru dari Covid-19 yang berasal dari negara India ini disebut dengan varian virus Delta. Varian virus Delta ini mulai banyak ditemukan terinfeksi dalam kasus Covid-19 Indonesia.

Sedangkan di India, varian virus Delta ini membuat peningkatan kasus Covid-19 meningkat tajam pada bulan April 2021 kemarin. Sejumlah rumah sakit kekurangan oksigen, dan jenazah pasien membludak.

Sebenarnya apa itu varian virus Delta ini, apakah lebih berbahaya, kemudian bagaimana dengan gejalanya?

Baca Juga: Cek Fakta: RS Siloam Dikabarkan Tutup karena Nakes Terpapar Covid-19 Varian Delta

Dirangkum PikiranRakyat-Bekasi.com dari Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI), berikut lima fakta ilmiah tentang varian virus Delta.

1. Memiliki nama lain SARS-CoV.2 B.1.617.2

Varian virus Delta merupakan nama resmi dari SARS-CoV.2 B.1.617.2. Nama tersebut diresmikan oleh lembaga kesehatan dunia WHO (World Health Organization) pada 31 Mei 2021.

Baca Juga: WHO Sebut Varian Delta Covid-19 dari India Akan Jadi Varian Dominan

2. Pertama kali terdeteksi di India

Varian virus Delta pertama kali terdeteksi pada akhir tahun 2020 di negara India, negara dengan jumlah penduduk kedua tertinggi di dunia. Varian virus Delta sudah terkonfirmasi di 74 negara termasuk Indonesia.

Kemudian sekitar bulan April 2021 lalu India mengalami gelombang kasus Covid-19 tertingginya, akibat varian virus Delta.

3. Masuk kategori VOC

Varian virus Delta merupakan virus yang masuk ke dalam kategori VOC (Variant of Concern) atau VOI (Variant of Interest).

Baca Juga: Varian Baru Delta Covid-19 Telah Masuk ke Kabupaten Bekasi, Satgas: Suami, Istri, dan Anak

Mengartikan bahwa varian virus Delta adalah varian virus yang memiliki tingkat penularan lebih tinggi, tingkat gejala klinis yang lebih parah, atau dapat juga menurunkan efektivitas upaya pencegahan seperti vaksin atau terapi.

Sejauh ini ada empat varian Covid-19 yang masuk kategori VOC yaitu Alpha (B.1.1.7), Beta (B.1.351), Gamma (P.1), dan Delta (B.1.617.2).

Baca Juga: PKS Dukung Anies Baswedan Jual Saham Bir PT Delta DJakarta

4. Gejala varian virus Delta

Gejala varian virus Delta dapat berbeda-beda tiap negara, tetapi pada umumnya akan mengalami:

a. Sakit kepala
b. Sakit tenggorokan
c. Hidung meler
d. Demam

Di negara asal mula varian virus Delta ditemukan, India, gejala yang dialami juga antara lain gangguan pendengaran, rasa sakit perut dan mual.

Varian virus Delta memiliki tingkat infeksi yang cenderung lebih tinggi dan lebih parah dibandingkan varian virus sebelumnya.

Baca Juga: Gawat! Menkes Budi Peringatkan Mutasi Virus Corona Baru dari India Sudah Masuk ke Indonesia, 10 Orang Positif

5. Langkah pencegahan varian virus Delta

Berikut sejumlah langkah pencegahan tambahan yang disarankan LIPI agar terhindar dari varian virus Delta.

a. Melakukan disinfeksi ruangan lebih sering
b. Memakai masker dua lapis
c. Menjaga jarak
d. Mencuci tangan
e. Menjauhi kerumunan
f. Mengurangi kegiatan di luar rumah.

Itulah lima fakta seputar varian virus Delta yang tengah mewabah di Indonesia. Saat ini kasus Covid-19 di Indonesia kembali meningkat. Jaga diri Anda dan keluarga dengan memperketat mematuhi protokol kesehatan.***

Editor: Puji Fauziah

Sumber: LIPI


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x