Waspadai Virus Corona, Makam Gus Dur Tertutup untuk Peziarah

- 16 Maret 2020, 08:40 WIB
ILUSTRASI morfologi ultrastruktural virus corona yang dirilis Centers for Disease Control and Prevention di Atlanta, Georgia, Amerika Serikat, Rabu 29 Januar 2020 waktu setempat.*
ILUSTRASI morfologi ultrastruktural virus corona yang dirilis Centers for Disease Control and Prevention di Atlanta, Georgia, Amerika Serikat, Rabu 29 Januar 2020 waktu setempat.* /CDC VIA REUTERS/

"Mohon didoakan dari rumah saja nggih," tutur Alissa.

Baca Juga: Tak Ramai Diberitakan, Perawat Suspect Virus Corona Asal Kabupaten Bekasi Dikabarkan Meninggal Dunia

Penutupan makam Gus Dur untuk sementara juga merupakan putusan yang disepakati dalam hasil rapat pimpinan dan majelis keluarga Pesantren Tebuireng, Jombang, Jawa Timur.

Hal tersebut didukung surat edaran langsung dari Gubernur Jawa Timur perihal peningkatan kewaspadaan terhadap virus corona. 

Pengelola pondok pesantren Tebuireng menyampaikan permintaan maafnya terkait putusan yang diambil mengingat beberapa rencana peziarah terancam gagal.

Baca Juga: Warga Italia Bernyanyi Massal dan Beri Tepuk Tangan untuk Dokter yang Berusaha Mencari Solusi Virus Corona

"Berkenaan dengan kebijakan ini, kami atas nama keluarga besar Pesantren Tebuireng menyampaikan permohonan maaf yang sebesar-besarnya,"ujar perwakilan pondok pesantren Tebuireng dalam surat edarannya yang ditandatangani pengasuh pondok pesantren Tebuireng, KH. Abdul Hakim Mahfudz.

Penutupan tempat ziarah umat Islam dilakukan pertama kali oleh Iran saat Kota Qom, salah satu kota tujuan para peziarah menjadi salah satu pusat penyebaran virus corona di Iran.

Menyusul Kota Qom, tujuan ibadah umat muslim di Arab Saudi yakni Mekkah dan Madinah juga tidak menerima jemaah umrah untuk sementara demi mencegah merebaknya virus corona.*** 

Halaman:

Editor: Yusuf Wijanarko


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah