Siti Zuhro: Isu Radikal dan Non Radikal Tak Laku Lagi Dijual pada Pilpres 2024

- 19 Juni 2022, 17:46 WIB
Pengamat Politik Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) Siti Zuhro.
Pengamat Politik Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) Siti Zuhro. /Antara/Puspa Perwitasari

Baca Juga: Sambut Hari Ayah Sedunia pada 19 Juni 2022, Simak Puisi Mengharukan untuk Ayah Tercinta

Sebelumnya diketahui, Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Muhaimin Iskandar mendatangi kediaman Prabowo Subianto pada Sabtu, 18 Juni 2022 malam.

Tidak ada satu pihak yang boleh mengklaim bahwa dirinya digdaya sehingga koalisi beberapa partai politik diharuskan dalam menghadapi Pilpres 2024.

Menurut Siti, berdasarkan fatwa PBNU, belum tentu (rekomendasinya) tertuju pada PKB di Pilpres 2024, meskipun basis massa Nahdlatul Ulama (NU) di Indonesia tergolong kuat.

Baca Juga: Link Nonton dan Sinopsis Film Hope, Cocok Ditonton untuk Memperingati Hari Ayah Sedunia

Dirinya melihat saat ini saling ketergantungan tersebut begitu menonjol, yang artinya, tidak ada pihak yang bisa mengatakan seolah-olah hanya orang tertentu yang boleh jadi arsitek atau mendominasi perpolitikan di Indonesia.

Siti berharap bahwa pemilu akan lebih mengedepankan sisi-sisi positif sehingga dapat memberi pembelajaran yang positif juga bagi masyarakat Indonesia.

“Ini sangat bagus karena pemilu akan mengedepankan sisi-sisi positif dan itu yang kita semua harapkan,” kata Siti.***

Halaman:

Editor: Nopsi Marga

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah