Sampaikan Aspirasi Masyarakat Tolak UU Ciptaker, Anies Baswedan Bakal Kumpulkan Seluruh Gubernur

- 9 Oktober 2020, 06:45 WIB
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan terus berkoordinasi dengan pemerintah pusat dalam penanganan kasus Covid-19 ini.
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan terus berkoordinasi dengan pemerintah pusat dalam penanganan kasus Covid-19 ini. /PMJ News

PR BEKASI- Gelombang penolakan UU Cipta Kerja hingga saat ini terjadi di sejumlah daerah.

Sehubungan hal itu, Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan berkeinginan untuk mengumpulkan seluruh Gubernur di tanah air untuk membahas aturan baru tersebut.

Dirinya merencanakan pertemuan itu dilakukan secara virtual pada Jumat 9 Oktober 2020.

Baca Juga: Anies Baswedan: Kerusakan Fasum DKI Jakarta Akibat Demo Sekitar Rp25 Miliar

Pertemuannya itu dalam rangka membicarakan aspirasi masyarakat yang menolak adanya UU Cipta Kerja.

Hal itu diungkapkan Anies kepada para demonstran di sekitar Bundaran HI, Jakarta Pusat pada malam kemarin.

“Saya ingin sampaikan bahwa apa yang tadi jadi aspirasi, besok itu (Jumat) akan kami teruskan,” kata Anies Baswedan dikutip dari Galamedianews. 

Baca Juga: Kepung Pengunjuk Rasa, Amnesty Internasional Indonesia: Stop Kekerasan Terhadap Massa Aksi!

Menurut Anies Baswedan, setiap warga negara memiliki hak untuk menyampaikan pendapatnya.

Karena itu, Anies Baswedan yang juga Ketua Umum Asosiasi Pemerintah Provinsi Seluruh Indonesia (APPSI), akan membahas aspirasi tersebut di tingkat APPSI yang kemudian hasilnya akan diteruskan kepada pemerintah pusat.

“Hari ini kami menghormati hak warga negara, karena itu tadi kami dengar apa yang jadi aspirasi. Saya ingin kepada semua memastikan hak itu terjaga dan hak itu tidak hilang karena itulah negeri kita yang disebut sebagai negeri merdeka,” ujar Anies Baswedan.

Baca Juga: Tanggapi Tudingan Airlangga, Ulil Abdhar-Abdalla: Ini Cetusan Spontan dari Publik yang Marah

“Besok (Jumat) akan kami lakukan pertemuan itu. Jadi saya pastikan apa yang tadi disampaikan, akan diteruskan dan teman-teman sekalian ingatlah bahwa yang namanya menegakkan keadilan adalah tanggung jawab kita semua,” katanya.

Kepada wartawan, dia mengaku pihaknya menghargai aspirasi yang disampaikan seluruh komponen masyarakat terhadap UU Cipta Karya. Apalagi aspirasi itu datangnya tidak hanya dari Jakarta, tapi dari berbagai daerah lain di Indonesia.

“Saya sampaikan agar kita bisa menahan diri untuk terus menyampaikan aspirtasi dengan tertib dan baik,” katanya.***

Editor: Puji Fauziah


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah