Geram Jokowi Dituduh Tak Paham Pancasila, Mahfud MD: Besok Kalau Pak Gatot Jadi Presiden Bakal Sama

- 21 Oktober 2020, 19:02 WIB
Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan Mahfud MD.
Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan Mahfud MD. /Kristian Erdianto/

Baca Juga: Ramai Isu Kemendagri Larang Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW, Berikut Penjelasannya

Namun menurut Mahfud MD secara pribadi, Pancasila layaknya sebuah prisma yang mampu menampung berbagai nilai baik dari segala macam sisi.

"Kalau saya sudah ada konsep final Pancasila itu pokoknya prismatik yang bagus dari sini masuk, kapitalisme oke yang bagus, individualisme bagus karena menganggap manusia itu lahir bebas, komunisme bagus karena manusia itu terlahir sama, ketemu di tengah, jadi prisma dia," tuturnya.

Ia melanjutkan, setiap pemimpin biasanya mengambil kebijakan yang dibutuhkan pada masa pemerintahan mereka. 

Baca Juga: Setahun Jokowi-Ma'ruf, Asfinawati: Apa yang Didapatkan Rakyat Indonesia dengan Royalti Nol Persen?

"Kebijakan setiap pemerintah tergantung pada kebutuhan saat itu. Persoalan yang seperti itu kalau saya ya enggak risau karena orang pasti ada yang dikritik karena siapa coba yang dianggap benar di negara ini," katanya.

Mahfud MD pun menyebut bahwa segala kritik yang saat ini dilayangkan kepada pemerintah termasuk oleh Koalisi Aksi Menyelamatkan Indonesia (KAMI), tergolong dalam sistem demokrasi sehingga ia tidak merasa khawatir akan menimbulkan efek buruk sesudahnya.

"Saya sama sekali tidak pernah tertarik untuk misalnya mengatakan, wah KAMI ini oposisi. KAMI yang dipimpin Pak Gatot itu bukan apa-apa dia, saya ingin tahu apa yang baru dari KAMI itu yang dikritik. Soal oligarki itu kritik kita dulu kepada Pak Gatot juga ketika jadi Panglima, sama kan," ujarnya.***

Halaman:

Editor: Puji Fauziah

Sumber: YouTube ILC


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah