Sehingga menurutnya sama sekali tidak masuk akal jika berbicara tentang spesies mana yang relatif 'pintar'.
Brian Hare, seorang profesor antropologi evolusioner di Duke University, setuju dengan penilaian itu.
Baca Juga: Pemilik Anjing di Korsel Siap-siap Kena Denda hingga Rp7 Juta Jika Tak Mendaftarkan ke Pemerintah
"Menanyakan apakah anjing lebih pintar dari kucing sama seperti menanyakan apakah palu adalah alat yang lebih baik daripada obeng - itu tergantung pada apa yang dirancang untuk itu," katanya.
Hal ini bukan berarti peneliti para perilaku hewan belum mencoba mengukur kecerdasan anjing dan kucing, atau lebih tepatnya kemampuan kognitif di luar yang dibutuhkan untuk mempertahankan hidup.
Kristyn Vitale, asisten profesor kesehatan dan perilaku hewan di Unity College di Maine, mengatakan kecerdasan hewan biasanya dibagi menjadi tiga bidang besar.
Baca Juga: Viral! Anak Anjing Diculik Monyet Selama 3 Hari di Malaysia
Hal itu adalah kemampuan memecahkan masalah, pembentukan konsep (kemampuan untuk membentuk konsep umum dari pengalaman konkret yang spesifik) dan kecerdasan sosial.
Menurutnya, kucing sebenarnya menunjukkan tingkat kecerdasan sosial yang tinggi.
"seringkali pada tingkat yang sama dengan anjing," katanya.