PR BEKASI - Staf Khusus Menteri Keuangan Bidang Komunikasi Strategis Yustinus Prastowo memberikan kabar terbaru mengenai insentif tenaga kesehatan (nakes) untuk tahun ini.
Sebelumnya dikabarkan bahwa pemerintah akan memotong besaran insentif bagi nakes di tahun ini.
Terkait kabar terbaru perihal insentif tersebut, Yustinus menegaskan bahwa pemerintah telah menetapkan untukn insentif bagi nakes di tahun ini tidak berubah sama sekali.
Baca Juga: Indonesia Diklaim Antusias Dukung Mobil Listrik, Subsidi Pemerintah Salah Satu Faktornya
Hal itu diumumkan oleh Yustinus dalam cuitannya melalui akun Twitter pribadinya @prastow, Kamis, 4 Februari 2021.
Breaking News:
Pemerintah melalui Kemenkeu dan Kemenkes menegaskan besaran insentif untuk tenaga kesehatan di tahun 2021 tidak berubah. Bahkan dukungan anggaran utk sektor kesehatan ditingkatkan, diperkirakan sebesar Rp 254 T.
Mari terus bergandeng tangan melawan pandemi! ????????— Prastowo Yustinus (@prastow) February 4, 2021
"Breaking News: Pemerintah melalui Kemenkeu dan Kemenkes menegaskan besaran insentif untuk tenaga kesehatan di tahun 2021 tidak berubah," kata Yustinus Prastowo.
Baca Juga: Warga Rembang Digegerkan Kasus Pembunuhan Satu Keluarga, Polisi: Diduga Dianiaya dengan Benda Tumpul
Ia menambahkan bahwa untuk di tahun ini pemerintah menambah anggaran yang dialokasikan guna meningkatkan sektor kesehatan.
"Bahkan dukungan anggaran untuk sektor kesehatan ditingkatkan, diperkirakan sebesar Rp254 T," ucapnya.