Ribuan Muslim Padati Kompleks Masjid Al-Aqsa Saat Salat Jumat, Sempat Ditutup 45 Hari Akibat Covid-19

- 15 Februari 2021, 12:44 WIB
Ilustrasi Masjid Al-Aqsa yang ramai kembali dikunjungi pengunjung usai ditutup 45 hari akibat Covid-19.
Ilustrasi Masjid Al-Aqsa yang ramai kembali dikunjungi pengunjung usai ditutup 45 hari akibat Covid-19. /Middle East Eye

Otoritas Israel sejatinya melarang adanya kerumunan lebih dari 20 orang.

Baca Juga: Batal Nikah dengan Adit Jayusman, Ayu Ting Ting: Kalau Dua Keluarga Tak Bisa Jalan Kayak Roda, Ya Susah 

Selanjutnya, pasukan keamanan berusah mencegah para jemaah masuk ke tempat yang oleh kaum Yahudi disebut Temple Mount itu tapi gagal.

Sementara itu, pemimpin satgas Covid-19, Nachman Ash, mengatakan bahwa Israel tidak memiliki cara untuk memberlakukan pembatasan Masjid Al-Aqsa.

Lantaran puluhan ribu jemaah Muslim tersebut berkumpul setiap hari Jumat.

"Tidak ada solusi," kata Ash, dikutip oleh Pikiranrakyat-Bekasi.com dari Times Of Israel pada Minggu, 14 Februari 2021.

Baca Juga: Tekan Angka Pengangguran di Indonesia, Kemnaker Maksimalkan Layanan Pengantar Kerja 

Hal tersebut diungkapkan dalam pertemuan tertutup tentang masalah tersebut.

Awal pekan ini, Wali Kota Yerusalem Moshe Lion meminta pejabat Arab setempat di kota itu bahwa penduduk yang tidak divaksinasi jangan diizinkan pergi ke masjid, sekolah, atau hotel.

Pertemuan antara wali kota dan para kepala lingkungan di kota itu diadakan di tengah kekhawatiran tentang rendahnya tingkat vaksinasi di Yerusalem Timur.

Halaman:

Editor: M Bayu Pratama

Sumber: Times of Israel


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah