Network
PR BEKASI - Gencatan senjata disambut baik ketika ketua PBB menyerukan upaya nyata untuk mengatasi akar penyebab konflik dan mencapai rekonsiliasi nasional.
Gencatan senjata diberlakukan di Jalur Gaza setelah Mesir dan Qatar menengahi kesepakatan antara Israel dan Hamas untuk menghentikan 11 hari pertumpahan darah.
Ribuan orang di Gaza dan wilayah Palestina yang diduduki, turun ke jalan untuk merayakan gencatan senjata, mengibarkan bendera dan menunjukkan tanda V untuk kemenangan.
Baca Juga: Menlu Palestina: Gencatan Senjata Tidak Akan Menyelesaikan Akar Masalah Penjajahan Israel atas Yerusalem
Selain itu, banyak dari masyarakat di dunia yang juga ikut antusias menyambut kemenangan atas warga Palestina di Gaza.
Beberapa tokoh-tokoh penting di dunia juga ikut mengucapkan rasa syukur dan bahagianya atas keberhasilan gencatan senjata antara Israel dan Palestina.
Berikut ini beberapa reaksi dari tokoh dunia terhadap gencatan senjata Israel-Palestina, dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com dari Al Jazeera, Jumat, 21 Mei 2021.
Antonio Guterres, Sekretaris Jenderal Perserikatan Bangsa-Bangsa
“Saya menekankan bahwa para pemimpin Israel dan Palestina memiliki tanggung jawab di luar pemulihan ketenangan untuk memulai dialog serius guna mengatasi akar penyebab konflik,"
"Gaza adalah bagian integral dari negara Palestina di masa depan dan tidak ada upaya yang harus dilakukan untuk mewujudkan rekonsiliasi nasional yang nyata yang mengakhiri perpecahan."
Joe Biden, Presiden AS
"Kami tetap berkomitmen untuk bekerja dengan Perserikatan Bangsa-Bangsa dan pemangku kepentingan internasional lainnya untuk memberikan bantuan kemanusiaan yang cepat dan untuk mengumpulkan dukungan internasional bagi orang-orang di Gaza dan dalam upaya rekonstruksi Gaza," ujar Joe Biden.
Baca Juga: Hamas Buka Suara Soal Gencatan Senjata: Palestina Akan Tunduk pada Kesepakatan, Jika Israel Juga Melakukannya
"Saya yakin orang Palestina dan Israel sama-sama berhak untuk hidup dengan aman dan terjamin serta menikmati kebebasan, kemakmuran, dan demokrasi yang setara," lanjutnya.
“Pemerintahan saya akan melanjutkan diplomasi kami yang tenang dan tanpa henti menuju tujuan itu. Saya yakin kami memiliki kesempatan sejati untuk membuat kemajuan dan saya berkomitmen untuk bekerja untuk itu," katanya.
Abdel Fattah el-Sisi, Presiden Mesir
“Dengan sangat bahagia, saya telah menerima telepon dari Presiden Biden di mana kami telah bertukar visi untuk mencapai formula yang akan menenangkan konflik saat ini antara Israel dan Gaza, visi kami selaras tentang mengelola konflik antara semua pihak dengan diplomasi,” tutur dia.
Charles Michel, Presiden Dewan Eropa
“Selamat datang mengumumkan gencatan senjata antara Israel dan Hamas yang mengakhiri konflik 11 hari. Peluang untuk perdamaian dan keamanan bagi warga negara harus direbut," kata @eucopresident.
Baca Juga: Anggota Parlemen Irlandia Dukung Palestina, Ajukan Mosi Usir Duta Besar Israel
Matthias Schmale, Direktur UNRWA Gaza
"Apa yang lega! Suara buruk perang akhirnya mereda. Hanya suara drone pengintai yang menembus langit Gaza. Bagian yang mudah adalah membangun kembali rumah & infrastruktur. Jauh lebih keras & prioritas utama untuk membangun kembali kehidupan yang hancur dan mencapai keadilan & perdamaian abadi,” kata @matzschmale.
Tor Wennesland, utusan Perdamaian Timur Tengah PBB
“Saya menyambut gencatan senjata antara #Gaza & #Israel. Saya menyampaikan belasungkawa terdalam saya kepada para korban kekerasan & orang yang mereka cintai. Saya memuji #Egypt & #Qatar atas upaya yang dilakukan, dalam hubungan dekat dengan @UN, untuk membantu memulihkan ketenangan. Pekerjaan membangun #Palestine dapat dimulai,” kata @TWennesland.
Linda Thomas-Greenfield, Duta Besar AS untuk PBB
“Sekarang, kita harus mengalihkan fokus kita untuk membuat kemajuan yang lebih nyata menuju perdamaian yang tahan lama. Dan kita harus bekerja sama untuk mengatasi kebutuhan kemanusiaan yang mendesak di lapangan, yang terutama - sebenarnya secara signifikan - sangat besar di Gaza," ujarnya.
Dominic Raab, Menteri Luar Negeri Inggris
“Selamat datang berita tentang gencatan senjata di Israel dan Gaza. Semua pihak harus bekerja untuk membuat gencatan senjata tahan lama dan mengakhiri siklus kekerasan yang tidak dapat diterima dan hilangnya nyawa warga sipil. Inggris terus mendukung upaya untuk mewujudkan perdamaian," katanya.
Baca Juga: Aksi Bela Palestina Tapi Malah Bawa Bendera Italia. Warganet: Mau Nonton Piala Dunia?
Hishammuddin Hussein, Menteri Luar Negeri Malaysia
“Serangan Israel telah menyebabkan ratusan orang tewas, ribuan lainnya terluka. Malaysia menyampaikan belasungkawa kami yang terdalam kepada semua korban kekerasan. Mari sekarang fokus pada bantuan kemanusiaan & rekonstruksi untuk rakyat Palestina,” tutur dia.
Hizbullah, Lebanon
Gerakan Hizbullah yang didukung Iran memuji kemenangan bersejarah bagi Palestina setelah gencatan senjata mulai berlaku pada hari Jumat antara Israel dan kelompok bersenjata Gaza setelah 11 hari pertempuran.
"Hizbullah memberi selamat kepada rakyat Palestina yang heroik dan perlawanannya yang gagah berani atas kemenangan bersejarah yang dicapai melawan musuh Zionis," katanya dalam sebuah pernyataan.
Baca Juga: Pekik Takbir Menggema di Jalan dan Masjid Gaza, Warga Palestina Rayakan Idul Fitri yang Tertunda
Uni Eropa
Uni Eropa menyambut baik gencatan senjata dan berjanji untuk meningkatkan upaya
"Solusi politik" jangka panjang untuk menyelesaikan krisis.
“Uni Eropa menyambut baik pengumuman gencatan senjata yang mengakhiri kekerasan di dalam dan sekitar Gaza. Kami memuji Mesir, Qatar, Perserikatan Bangsa-Bangsa, Amerika Serikat dan lainnya yang telah memainkan peran fasilitasi dalam hal ini,” kata kepala kebijakan luar negeri Uni Eropa Josep Borrell dalam sebuah pernyataan.
Baca Juga: Jadi Aktor Penting Gencatan Senjata Israel-Hamas, Presiden Mesir Beberkan Peran Joe Biden
“Kami sangat terkejut dan menyesali hilangnya nyawa selama 11 hari terakhir ini. Seperti yang telah ditegaskan oleh UE secara konsisten, situasi di Jalur Gaza telah lama tidak berkelanjutan. UE memperbarui keterlibatannya dengan mitra internasional utama, termasuk Amerika Serikat, dan mitra lainnya,” lanjutnya.
Heiko Maas, Menteri Luar Negeri Jerman
"Bagus karena sekarang ada gencatan senjata, Sekarang kita harus mengatasi penyebabnya, membangun kembali kepercayaan dan menemukan solusi untuk konflik Timur Tengah,” tulis Mass di akun Twitter-nya.***
