Pemerintahan Taliban di Afghanistan Tidak Diakui, Ketar-ketir Cari Uang hingga Singgung soal Masalah Dunia

- 31 Oktober 2021, 10:00 WIB
Taliban desak AS dan negara-negara di seluruh dunia untuk mengakui pemerintahannya, singgung soal cabut blokir akses dana Afghanistan.
Taliban desak AS dan negara-negara di seluruh dunia untuk mengakui pemerintahannya, singgung soal cabut blokir akses dana Afghanistan. /REUTERS/Jorge Silva

Pembekuan aset yang kini berada di tangan AS memperparah krisis kemanusiaan dan ekonomi di Afghanistan.

"Pesan kami kepada Amerika adalah, jika tidak diakui terus, masalah Afghanistan berlanjut, masalah kawasan bisa berubah menjadi masalah bagi dunia," kata Juru Bicara Taliban, Zabihullah Mujahid dikutip PikiranRakyat-Bekasi.com dari Hindustan Times pada Minggu, 31 Oktober 2021.

Baca Juga: Taliban Berkuasa, 90 Persen Jurnalis di Afghanistan Alami Kekerasan

Sebelumnya, AS menginvasi Afghanistan pada tahun 2001, tak lama setelah tragedi 11 September 2001.

Pada saat itu, militer AS menggulingkan pemerintahan Taliban yang menolak untuk menyerahkan pemimpin Al Qaeda, Osama bin Laden.***

Halaman:

Editor: Elfrida Chania S

Sumber: Hindustan Times


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah