Dukung Pemerintah, Ferdinand Hutahaean Resmi Mundur dari Partai Demokrat Usai Kisruh UU Cipta Kerja

11 Oktober 2020, 15:13 WIB
Ferdinand Hutahaean mengabarkan keputusannya keluar dari Partai Demokrat melalui akun Twitter. /ANTARA

PR BEKASI – Ossy Dermawan, Kepala Badan Strategis (Bakomstra) DPP Partai Demokrat mengatakan kabar mundurnya politisi Ferdinand Hutahaean adalah benar

“Benar, beliau menyatakannya melalui cuitan pribadinya di Twitter,” kata Ossy, dikutip oleh Pikiranrakyat-Bekasi.com dari Antara pada 11 Oktober 2020.

Secara pribadi, Ossy menyampaikan terima kasih kepada Ferdinand Hutahaean atas pengabdiannya selama berjuang bersama di Partai yang dipimpin oleh Ketua umum Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) itu.

Selain itu, ia menyampaikan semoga Ferdinand mendapatkan kesuksesan yang sama dalam pengabdian yang baru di luar Partai Demokrat.

Baca Juga: Ribuan Pelajar Ditangkap saat Demo UU Cipta Kerja, KPAI Minta Sesuatu ke Polisi 

Menurutnya, Ferdinand Hutahaean sebelum menjabat sebagai Kepala Biro (Kabiro) di bawah Departemen Energi, Lingkungan Hidup, Riset dan Teknologi yang diketuai oleh Rusda Mahmud.

“Posisi FH itu Kepala Biro di bawah Kepala Departemen Energi, Lingkungan Hidup, Riset, dan Teknologi atas nama Rusda Mahmud,” katanya.

Ossy mengungkapkan setelah ditinggal Ferdinand otomatis posisi itu kini lowong.

“Ya, karena dia keluar, ya kosong dong sekarang,” ungkap Ossy.

Sebelumnya, cuitan Ferdinand di akun Twitternya mengatakan bahwa ia memutuskan untuk mundur dari Partai Demokrat.

Baca Juga: Naskah UU Cipta Kerja Masih Belum Bisa Diakses, PKS Beri Peringatan ke Pemerintah 

Ferdinand mengungkapkan, alasan mundurnya yakni karena berbeda prinsip dengan arah politik partai yang didirikan oleh Presiden keenam Republik Indonesia, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).

Jadi kalau sekarang pun saya akan pergi dari Parta Demokrat, itu juga karena soal prinsip dan keyakinan politik, jalan politik kebangsaan yang saya yakini terlepas apakah saya salah atau bear dengan prinsip yang saya yakini. SAYA MEMUTUSKAN UNTUK PERGI DAN AKAN MENGUNDURKAN DIRI,” jelas Ferdinand melalui akun Twitter @FerdinandHaean3.

Ferdinand juga menyampaikan akan mendukung pemerintah setelah memutuskan meninggalkan Partai Demokrat.

Menurut Ferdinand, dukungaya pada pemerintah bukan semata-mata karena pribadi Presiden Joko Widodo saja. Ia diketahui memiliki sikap yang berbeda dengan partainya saat Pilpres 2014 lalu dengan justru mendukung Jokowi.

Baca Juga: Beri Sindiran ke DPR, Inul Daratista: Disuruh Hindari Virus, Tapi Rakyat ke Jalan, Situ Asyik Aja! 

Ia menyatakan tidak ingin menjadi ‘penjilat’, ia hanya ingin mendukung karena menilai pemerintah saat ini sedang bekerja keras.

Tapi di sisi lain, ada sekelompok orang yang berpolitik untuk kelompok, bahkan tega merusak Negara Kesatuan Republik Indonesia, saya akan lawan,” jelas Ferdinand.***

Editor: M Bayu Pratama

Sumber: ANTARA

Tags

Terkini

Terpopuler