Patgulipat Baby Lobster, Edhy Prabowo Kirim Surat Resmi Pengunduran Diri ke Jokowi

- 27 November 2020, 19:21 WIB
Menteri Kelautan dan Perikanan, Edhy Prabowo resmi memakai rompi oranye.
Menteri Kelautan dan Perikanan, Edhy Prabowo resmi memakai rompi oranye. /PMJ News

PR BEKASI – Tersangka kasus korupsi ekspor benih lobster, Edhy Prabowo resmi menyerahkan surat pengunduran diri kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi) dari jabatannya sebagai Menteri Kelautan dan Perikanan (KKP).

Surat pengunduran diri tersebut bahkan telah ditandatangani oleh Edhy Prabowo dan sudah diserahkan kepada Presiden Jokowi.

Hal tersebut disampaikan oleh Sekjen Kementerian KKP Antam Novambar.

Baca Juga: Anies Baswedan Dinobatkan sebagai Gubernur Terpopuler di Media Digital 2020

"Surat pengunduran diri sudah ditandatangani Pak Edhy kemarin. Surat itu ditujukan ke Bapak Presiden," kata Antam Novambar dalam pernyataan tertulisnya kepada wartawan, Jumat, 27 November 2020, sebagaimana dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com dari PMJ News.

Sekarang, KKP tinggal menunggu keputusan resmi dari Presiden Jokowi atas surat pengunduran diri yang dibuat oleh Edhy Prabowo tersebut.

Hal tersebut dikarenakan hanya Presiden Jokowi saja yang berhak memutuskan pemberhentian seorang menterinya.

Baca Juga: Arief Minta Prabowo Tak Diam Usai KPK Tangkap Edhy, Refly Harun Khawatir Korupsi Jadi Hal Biasa

Diberitakan sebelumnya, KKP sementara dipimpin oleh Luhut Binsar Pandjaitan yang diperintahkan langsung oleh Presiden Jokowi sebagai pelaksana tugas (PLT) Menteri Kelautan dan Perikanan.

Diketahui sebelumnya, Edhy Prabowo terkena Operasi Tangkap Tangan (OTT) oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) di Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten pada Rabu, 25 November 2020 setelah melakukan perjalanan dinas ke Honolulu, Hawaii, AS.

Dirinya ditangkap bersama dengan sang istri Iis Rosyati Dewi, Staf Khusus Menteri KP Safri, Direktur Jenderal Tangkap Ikan KKP Zaini, Ajudan Menteri KP Yudha, Protokoler KKP Yeni, Humas KKP Desri, dan Direktur Jenderal Budidaya KKP Slamet.

Baca Juga: Viral Video 'Serangan' ke Tri Rismaharini, Pusham: Ini Termasuk Ujaran Kebencian

Politisi Partai Gerindra tersebut terlibat dalam kasus dugaan suap perizinan tambak, usaha, dan atau pengelolaan perikanan atau komoditas perairan sejenis lainnya.

Edhy Prabowo menjabat sebagai Menteri Kelautan dan Perikanan pada 2019 lalu menggantikan Susi Pudjiastuti yang sebelumnya menjabat.

Pria kelahiran Muara Enim, Sumatra Selatan pada 24 Desember 1972 tersebut sempat diterima sebagai anggota AKABRI di Magelang, Jawa Tengah, namun hanya bertahan selama dua tahun.

Baca Juga: Viral Ibu-ibu Marah dan Takbir Hindari Tilang Polisi, Budiman Sudjatmiko: 'Mengencingi' Hukum

Sebelum menjadi Menteri pada periode kedua pemerintahan Presiden Jokowi, dirinya sempat menjabat sebagai anggota Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR RI) dari tahun 2009 hingga 2019.

Pada periode 2009-2014, dirinya bertugas di Komisi VI DPR-RI yang membidangi perdagangan, perindustrian, koperasi, dan BUMN.

Sedangkan pada periode 2014-2019, dirinya bertugas menjabat sebagai Ketua Komisi IV DPR-RI yang membidangi pertanian, perkebunan, kehutanan, kelautan, perikanan, dan pangan.***

Editor: Ikbal Tawakal

Sumber: PMJ News


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x