Sebut Graha Megawati Ibarat Batu Besar Asal Cat, Rock Gerung: Kalau Masih Hidup, Ngapain Dinamai Dia

- 4 Januari 2021, 21:26 WIB
Rocky Gerung (kanan) turut mengkomentari pembangunan Graha Megawati (kiri) di Klaten.
Rocky Gerung (kanan) turut mengkomentari pembangunan Graha Megawati (kiri) di Klaten. /Bagikan berita-pikiranrakyat/Irwan Rahmansyah

Adapun Graha Megawati tersebut dicat dengan menggunakan warna merah yang identik dengan warna partai politik yang dipimpin Megawati, yakni PDI-P.

Rocky mengungkap, pembangunan gedung harus memerhatikan nilai estetis dan psikologi arsitektur.

Baca Juga: Usul Komnas HAM Dijadikan LSM, Teddy Gusnaidi: Biar Gak Mubazir Dana Negara, Namanya LSM HAMHIMHUM

"Ini musti undang ahli arsitektur untuk menilai apakah struktur ruangan itu atau konstruksinya itu fix and proper dengan warna merah. Kadang kala kalau konstruksinya masif artinya kelihatan padat, dikasih warna yang terang supaya secara psikologi orang gak merasa stres dengan bangunan itu," tutur Rocky Gerung.

Akan tetapi, Rocky menilai Graha Megawati yang dicat dengan warna merah tersebut tidak memerhatikan nilai estetis dan psikologi arsitektur.

"Gedung besar dikasih warna merah itu kayak batu besar asal dicat," ujar Rocky Gerung dalam kanal YouTube-nya, sebagaimana dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com pada Senin, 4 Januari 2021.

Baca Juga: Jelang Abu Bakar Ba'asyir Bisa Hirup Udara Segar, Kalapas Imbau Simpatisan Tak Buat Kerumunan

Oleh karena itu, Rocky mengatakan bahwa pembangunan Graha Megawati memunculkan interpretasi politik yang konkret.

"Jadi, kenikmatan kita untuk becakap-cakap dengan arsitektur langsung dibatalkan dengan hal yang mudah langsung konkret, 'oh ini gedung Megawati'," tutur Rocky Gerung.

Ia juga mengatakan, pembangunan Graha Megawati oleh pemerintah Kabupaten Klaten didasari oleh sensasi politik semata.

Halaman:

Editor: Ikbal Tawakal

Sumber: YouTube Rocky Gerung Official


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah