"Harusnya saya dianggap mitra polisi, mestinya, karena saya katakan ke mereka sudah jangan sedih," ucapnya.
Haikal juga mengungkapkan bahwa dia menyampaikan kepada keluarga untuk tidak memperpanjang kesedihan, karena semuanya sudah selesai.
Pada kanal YouTube milik Fadli Zon. Haikal mengatakan, tujuannya juga untuk menenangkan mereka yang bersedih.
"Jangankan kasus ini, misalnya ada orang meninggal karena narkoba, yang kita bilang apaan? "Bu, hati-hati ya anaknya di neraka" kan ga mungkin. Kita bilang dia udah tenang, semoga dosanya diampuni, gitu kan?" ucap Haikal.
Baca Juga: Mike Pence Tolak dan Sebut Trump Tak Punya Kuasa Lagi untuk Halangi Biden Jadi Presiden AS
Haikal menambahkan kata-kata penghiburan juga diucapkan kepada mereka yang bukan beragama Islam, apapun bentuk kematiannya.
Dia mempertanyakan apa memang salah perkataannya yang bertujuan untuk menenangkan dan menghibur keluarga tersebut.
"Apakah salah kalau saya berkata demikian? yang menjadi salah katanya saya menghubung-hubungkan. Loh? saya cerita pengalaman pribadi saya bilang," katanya.
Haikal menceritakan bahwa ketika dia masih tinggal di Palestina, dalam rangka sesuatu, dia suka menunggu waktu berbuka puasa bersama orang-orang Palestina dengan bercanda.
Baca Juga: Tegas! Vaksin Itu Hak Rakyat, dr. Tirta: Ojo Diputer, Seolah-olah 'Pemaksaan' Sampe Pake Acara Denda