“KPK berkesimpulan syarat adanya perbuatan penyelenggara negara dalam perkara tersebut tidak terpenuhi,” ujar Alexander Marwata.
Menanggapi hal tersebut, Saor Siagian menilai kawan-kawan KPK telah kehilangan harga dirinya.
Argumentasi tersebut disampaikan Saor Siagian dalam acara Dua Sisi yang tayang dalam kanal YouTube tvOne News.
"Kalau saya mengatakan kawan-kawan di KPK gak punya harga diri," tutur Saor Siagian, sebagaimana dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com pada Jumat, 9 April 2021.
Baca Juga: Bantah Rumor TMII Akan Dikelola Keluarga Jokowi, Moeldoko: Itu Pandangan Primitif!
Dasar argumentasi tersebut, ungkap Saor Siagian, adalah karena Sjamsul Nursalim dan istrinya mangkir pemanggilan KPK.
"Karena beberapa kali Nursalim ini dipanggil, kemudian gak pernah dateng. Kemudian tidak tahu alasan fundamental, memberikan SP3. Dan itu pertanyaan besar," ucap Saor Siagian.
Selain itu, Saor Siagian menilai Sjamsul Nursalim dan istrinya sebagai pengkhianat hukum lantaran tidak menghormati penegak hukum.
"Ada warga negara dipanggil KPK, kemudian berkali-kali tidak datang. Apa dia gak pengkhianat? Pengkhianat hukum, tidak ada respek kepada penegak hukum," kata Saor Siagian.
Baca Juga: Catat! Dishub Kabupaten Bekasi Siapkan 6 Pos Penyekatan di Jalur Mudik