Febri melanjutkan, pihaknya juga telah berkoordinasi dengan Pemerintah guna untuk memastikan kebutuhan pasokan tabung gas oksigen ke daerah dan rumah sakit.
"Hal ini diharapkan bisa memastikan agar pasokan tabung gas oksigen untuk medis sesuai dengan kebutuhan daerah dan rumah sakit setempat dan tepat sasaran," katanya.
Baca Juga: Palsukan Obat-Obatan dan Tabung Oksigen, Penipu di India Dapatkan Untung Banyak Selama Covid-19
Di sisi lain, Arief Harsono yang merupakan Ketua Umum Asosiasi Gas Industri Indonesia (AGII) mengatakan jika pihaknya akan menambahkan stok tabung gas oksigen pada Juli mendatang.
Stok tersebut disampaikan oleh Arief sebanyak 2.000 tabung gas oksigen untuk keperluan medis.
"Pada bulan Juli akan datang lagi tambahan tabung gas, sehingga kami pastikan ketersediaan tabung gas oksigen untuk medis tercukupi," ujar Arif.
Baca Juga: Tak Boleh Cuti! Karyawan Bank yang Terinfeksi Covid-19 Ini Terpaksa Masuk Kerja Pakai Tabung Oksigen
Arief menambahkan bahwa pihaknya akan terus memantau pasokan stok regulator tabung gas oksigen agar ketersediaannya selalu ada.
"Kami juga terus cek regulator, karena merupakan komponen penting bagi tabung oksigen," lanjutnya. ***