Curhatan Pedagang Tahu Bulat Keliling Bertahan di Masa PPKM: Kalau Ketemu Satpol PP, Kita Jadinya Nakal

- 23 Juli 2021, 09:28 WIB
Pedagang tahu bulat keliling, Terisnilawati akui terkadang nakal saat ada razia PPKM oleh Satpol PP, agar dagangannya bisa habis.
Pedagang tahu bulat keliling, Terisnilawati akui terkadang nakal saat ada razia PPKM oleh Satpol PP, agar dagangannya bisa habis. /Tangkapan layar YouTube.com/tvOneNews

"Kita ngontrak, sebulannya Rp50.000. Cuma kita sekamar ngontrak nya, jadi sekamar berenam sama saya. Suami sudah pisah. Tapi alhamdulillah dibantu sama anak saya yang pertama, jualan tahu juga," sambungnya.

Tak hanya kesulitan untuk biaya kontrakan, Terisnilawati juga kesulitan menyediakan kuota untuk anak-anaknya sekolah online.

"Kadang kita gak ngerjain (tugas) karena gak ada kuota. Jadi kadang mengikuti (sekolah online), kadang enggak. Paling tidak saya utamakan untuk sekolah," kata Terisnilawati.

Sedangkan untuk makan sehari-hari, Terisnilawati bersyukur karena anak-anaknya mau mengerti dan tak rewel soal makanan.

Baca Juga: Netizen Cibir Putranya karena Main Boneka, Chef Arnold: Silakan Hate Saya Tapi Keluarga Saya Jangan Coba-coba

"Alhamdulillah anak-anak saya mau ngerti, jadi makan apa aja mereka mau. Alhamdulillah punya tetangga juga baik-baik," kata Terisnilawati.

Terakhir, Terisnilawati mangatakan sejak berlakunya perpanjangan PPKM, dirinya belum bisa berjualan tahu bulat lagi karena kesulitan modal lantaran terakhir kali berjualan dagangannya tak laku sama sekali.

"Dari pas PPKM ini memang saya belum sempat dagang lagi, karena pulang dagang gak dapet duit. Terakhir saya dagang cuma dapat Rp15.000," ucapnya.

"(Gak ada modal) Kita ngutang setoran dulu, kadang bukannya kita dapat duit malah tambah utang banyak," kata Terisnilawati.***

Halaman:

Editor: Rika Fitrisa

Sumber: YouTube tvOneNews


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah