Antisipasi Terhambatnya Penumpang Kereta Jarak Jauh, PT KAI Berlakukan Rekayasa di Stasiun Gambir

- 13 Oktober 2020, 08:11 WIB
Dokumentasi - Penumpang bergegas menuju rangkaian gerbong kereta api Cirebon Ekspress di Stasiun Gambir, Jakarta Pusat.
Dokumentasi - Penumpang bergegas menuju rangkaian gerbong kereta api Cirebon Ekspress di Stasiun Gambir, Jakarta Pusat. /- Foto: ANTARA FOTO/Andika Wahyu/ama.

PR BEKASI - Sampai hari ini gema suara penolakan UU Cipta Kerja masih digelar di beberapa daerah khususnya daerah Jakarta.

Hal ini menyebabkan aktivitas sebagian warga mengalami kendala karena harus menghindari titik demonstrasi atau terpaksa menggunakan moda transportasi lain.

Untuk itu guna mengantisipasi keterlambatan para pengguna jasa kereta menuju salah satu stasiun berdekatan dengan Istana Negara yakni Stasiun Gambir di Jakarta Pusat, pihak stasiun bersiap melakukan penyesuaian.

Baca Juga: Sambut Demonstran 'Kepung Istana', Polisi Tutup Akses ke Patung Kuda Cegah Membludaknya Massa

Hal ini terkait karena pengalihan arus lalu lintas sejumlah ruas jalan raya menuju area Stasiun Gambir, PT KAI Daop 1 Jakarta melakukan pengaturan pola operasi khusus untuk keberangkatan Kereta Api (KA) jarak jauh di Stasiun Gambir pada Selasa, 13 Oktober 2020.

"Adapun pengaturan pola operasi tersebut dilakukan untuk enam perjalanan KA keberangkatan Stasiun Gambir yang akan berhenti secara khusus di Stasiun Jatinegara untuk melayani pengguna jasa," kata Kahumas PT KAI Daop 1 Jakarta, Eva Chairunisa seperti dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com dari RRI

Berikut daftar enam KA keberangkatan Stasiun Gambir yang berhenti di Stasiun Jatinegara:

- KA 7030A Argo Parahyangan keberangkatan dari Stasiun Gambir pukul 07.50 WIB;

- KA 10 Argo Dwipangga keberangkatan dari Stasiun Gambir pukul 08.00 WIB;

- KA 4 Argo Bromo Anggrek keberangkatan dari Stasiun Gambir pukul 08.15 WIB

- KA 44 Argo Parahyangan Excellent keberangkatan dari Stasiun Gambir pukul 15.40 WIB;

- KA 72 Bima keberangkatan dari Stasiun Gambir pukul 16.40 WIB; dan

- KA 6 Argo Bromo Anggrek keberangkatan dari Stasiun Gambir pukul 20.30 WIB.

Baca Juga: Puan Maharani Unggah Video Prestasi DPR Soal UU Ciptaker, Warganet: Ngomong Apa Bu? Kami Tak Dengar

"Adapun seluruh waktu keberangkatan KA dari Stasiun Gambir tidak mengalami perubahan," katanya.

Eva mengungkapkan, dengan pengaturan pola operasi khusus tersebut diharapkan masyarakat dapat terhindar dari risiko kemacetan yang mungkin terjadi akibat pengalihan arus lalu lintas menuju Stasiun Gambir dan memiliki pilihan untuk dapat berangkat dari Stasiun Jatinegara.

"Hal ini dilakukan untuk memudahkan calon penumpang KA agar tidak terdampak kemacetan lalu lintas saat akan menuju Stasiun Gambir dan mengalami keterlambatan," ucapnya.

Baca Juga: 10 Pelaku Perusakaan Gedung ESDM Diamankan, Polri: Kami Tidak Boleh Kalah dengan Premanisme

"PT KAI mengimbau agar calon penumpang dapat mengantisipasi dengan memperkirakan waktu keberangkatan KA-nya sehingga tidak tertinggal. Selain itu, para calon penumpang KA juga dapat mengetahui informasi perjalanan KA melalui Contact Center 121 line (021)121, Layanan pelanggan [email protected] dan Sosial Media @keretaapikita @kai121_" katanya 

Seperti banyak diberitakan bahwa hari ini, Selasa 13 Oktober 2020 akan ada unjuk rasa yang dilakukan oleh beberapa ormas Islam terkait penolakan UU Cipta Kerja. Di antaranya dari elemen FPI, PA 212, GNPF Ulama, dan HRS Center.***

Editor: M Bayu Pratama

Sumber: RRI


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x