Kecewa BLT Subsidi Upah Tahun Ini Dihentikan, Arief Munandar Yakin Kas Negara Semakin Tipis Bahkan Kosong

- 3 Februari 2021, 21:48 WIB
Doktor sosiolog politik jebolan Universitas Indonesia, Arief Munandar.
Doktor sosiolog politik jebolan Universitas Indonesia, Arief Munandar. /YouTube Bang Arief

"Ini kan wajar kalau menimbulkan pertanyaan, jangan-jangan ada persoalan pada ketersediaan dana, apalagi kita tahu selama ini pemerintah sangat mengandalkan utang, bagaimana pun ini fakta ya," ujarnya.

"Jadi wajar kalau kita bertanya, apakah pencabutan bantuan subsidi upah BSU ini atau BLT upah ini merupakan sinyal dari semakin sulitnya mencari sumber utang? Ini pertanyaan yang tentu pemerintah harus jawab," sambungnya.

Lebih lanjut, pencabutan BSU atau BLT upah ini menurut Arief Munandar sangat amat disayangkan, padahal tahun lalu Airlangga Hartarto sempat memberi sinyal bahwa program BSU diperpanjang hingga 2021.

"Berdasarkan hasil rapat kemarin dengan Bapak Presiden, ini akan dilanjutkan pada 2021 selama tiga bulan dan mungkin akan kita pertimbangkan enam bulan yaitu kuartal I dan II," kata Airlangga Hartarto dalam Rakornas Kadin yang digelar secara virtual, 10 September 2020.

Baca Juga: 10 Pesta Gol di Liga Inggris yang Bikin Terkejut, Terbaru Kemenangan Telak MU Atas Southampton 

Namun ternyata, ungkap Arief Munandar, BSU berakhir di Desember 2020 kemarin, BLT upah ini menyasar 12,4 juta pekerja dengan nilai bantuan masing-masing 2,4 juta per orang,

"Jadi kalau kita hitung-hitung nih total dananya adalah 29,76 triliun," ujar Arief.

"Nah jika diasumsikan, kalau setiap pekerja yang sebelumnya dapat BLT upah ini katakan menanggung tiga orang anggota keluarga, berarti satu keluarga itu empat orang, maka jumlah yang terdampak dari kebijakan pencabutan BSU ini berjumlah 49,6 juta jiwa, itu dahsyat menurut gua," sambungnya.

Walaupun Ida Fauziyah menyampaikan akan menggantinya dengan melanjutkan program Kartu Pra Kerja dan mendorong program padat karya di berbagai kementerian dan lembaga.

Baca Juga: Pernah Positif Covid-19, Boy William: Saya Sempat Percaya Konspirasi Hingga Berpikiran Meninggal Dunia 

Halaman:

Editor: M Bayu Pratama


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah