Otoritas Inggris Dikabarkan Akan Kenai Pajak bagi Perusahaan yang Raup Untung Lebih saat Pandemi

- 8 Februari 2021, 15:26 WIB
Ilustrasi transaksi penjualan dan pembelian secara daring daring.
Ilustrasi transaksi penjualan dan pembelian secara daring daring. /PIXABAY/

Sunak telah berjanji untuk menempatkan keuangan publik pada pemulihan ekonomi berkelanjutan.

Data pada bulan lalu menunjukkan pinjaman publik sejak awal tahun finansial pada April mencapai rekor 271 miliar poundsterling atau Rp5.234 triliun.

Baca Juga: Bantah Kabar Jabatan Fadli Zon Digeser Cucu Pendiri NU, Habiburokhman: Dua-duanya Jabat Waketum Gerindra

Terkait laporan Sunday Times yersebut, hingga kini Kementerian keuangan (Kemenkeu) Inggris tidak dapat segera dihubungi.

Pihak pengusaha di Inggris pun belum angkat bicara terkait isu rencana penerapan pajak tersebut.***

Halaman:

Editor: Ikbal Tawakal

Sumber: REUTERS


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah