Eks Jenderal TNI Ultimatum Beking Ormas Terlarang FPI, Refly Harun: Besok Negara Kita Jadi Horor

- 31 Desember 2020, 19:56 WIB
Refly Harun (kanan) yang mengomentari ultimatum dari AM Hendropriyono (kiri) terhadap eks anggota FPI.
Refly Harun (kanan) yang mengomentari ultimatum dari AM Hendropriyono (kiri) terhadap eks anggota FPI. /Kolase foto dari ANTARA/Indrianto Eko Suwarso/Kolase dari ANTARA dan Instagram @am.hendropriyono

Baca Juga: Total 3 Juta Vaksin Sinovac di Tanah Air, Menkes: Insyaallah Akan Didistribusikan di 34 Provinsi

Ia telah berkali-kali mengingatkan bahwa kalapun FPI memang melakukan kesalahan seharusnya ditindak langsung oleh pemerintah.

"Persoalannya dari semua pelanggaran yang dilakukan FPI, mana yang ditindak oleh pemerintah? tiba-tiba, ujuk-ujuk langsung dibubarkan, justru sekarang, FPI menjadi pihak yang dikorbankan berkali-kali," ucapnya.

Pernyataan tersebut dilontarkannya lantaran hingga saat ini terdapat beberapa insiden yang seolah membidik FPI.

Baca Juga: Kenang Wasiat Gus Dur, Khofifah Indar Parawansa: Beliau Lebih Suka Disebut 'Bapak Kemanusiaan'

"Enam laskarnya tewas terbunuh, imam besarnya ditersangkakan dan ditahan, kemudian ketua umumnya dan beberapa elit organisasinya juga dijadikan tersangka ditambah kasus Habib Rizieq dengan Firza Husein dibuka kembali, dan akhirnya organisasinya dibubarkan," tuturnya.

Padahal menurutnya kalau negara ini ingin menghargai hukum dan konstitusi, harus jelas dan tegas kesalahan-kesalahan apa yang dibuat.

"Tidak boleh kesalahan masa lalu tiba-tiba dijadikan sebuah landasan untuk melakukan tindakan hari ini. Padahal tindakan masa lalu itu, sama sekali tidak diproses hukum oleh pemerintah terdahulu," ucapnya.

Baca Juga: Aktivitas Vulkanik Meningkat, Pendakian Gunung Semeru Ditutup Sementara Hingga 31 Maret 2021

Sebelumnya, mantan Jenderal TNI tersebut juga menceritakan, sebenarnya pembubaran FPI sudah lama direncanakan. Bahkan presiden keempat RI Gus Dur pernah berkeinginan membubarkan ormas yang dipimpin Rizieq Shihab itu.

Halaman:

Editor: Ikbal Tawakal

Sumber: YouTube Refly Harun


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah