Moeldoko Ketum Demokrat versi KLB, Akademisi: Seharusnya Dia Tolak Tawaran Itu

- 7 Maret 2021, 08:36 WIB
Akademisi dari Universitas Katolik Widya Mandira (Unwira) Kupang,  Mikael Rajamuda Bataona.
Akademisi dari Universitas Katolik Widya Mandira (Unwira) Kupang, Mikael Rajamuda Bataona. /ANTARA/Bernadus Tokan

"Moralitas adalah sesuatu yang non-negotiable atau sesuatu yang tidak bisa dikompromikan. Anda boleh menyerang lawan politik anda dan mengalahkannya, tapi batasannya adalah moral," katanya

Baca Juga: Lawan Pemberontak Komunis Filipina, Dutere: Bunuh Mereka dan Lupakan HAM

Artinya, menurut dia, selama Moeldoko terlibat dalam kisruh ini karena dibawa serta oleh gerbong Jhony Allen dan kawan-kawan yang dipecat AHY, sebagai hal yang wajar.

'Akan tetapi, menerima posisi sebagai Ketua Umum hasil KLB adalah sesuatu yang tidak bermoral dan tidak berkelas sebagai seorang gentleman," katanya.***

Halaman:

Editor: Puji Fauziah

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah