Oleh karena itu, Jazuli Juwaini mengingatkan betapa pentingnya kerja keras pemerintah dengan target pertumbuhan yang disampaikan Jokowi dalam Pidato Kenegaraan di Kompleks Gedung Parlemen DPR/MPR, Senayan, Jakarta.
Apalagi, dia mengatakan serapan anggaran 2020 sebagaimana dikritik presiden belum lama ini kepada para kabinet kerja menterinya sangat lambat, pemulihan ekonomi secara keseluruhan baru 22 persen. Sementara stimulus untuk Usaha Mikro, Kecil, Menengah (UMKM) baru 26,4 persen.
"Target pertumbuhan dipatok sangat optimis tapi percepatan serapan anggaran dan stimulus pemulihan ekonomi lambat," ujarnya.***