Petugas Imigrasi Aniaya Diplomat Nigeria, Kemenkumham Diminta Segera Lakukan Evaluasi

- 11 Agustus 2021, 11:28 WIB
Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham) diminta untuk segera melakukan evaluasi kerja terhadap pejabat Kantor Wilayah Kemenkumham DKI Jakarta setelah video viral oknum petugas imigrasi aniaya Diplomat Nigeria beredar.
Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham) diminta untuk segera melakukan evaluasi kerja terhadap pejabat Kantor Wilayah Kemenkumham DKI Jakarta setelah video viral oknum petugas imigrasi aniaya Diplomat Nigeria beredar. /Antara

Tak sampai di situ, menurutnya tindakan tak terpuji tersebut dapat mempengaruhi hubungan antar kedua negara yang sudah lama terjalin.

Baca Juga: Kabar Gembira! Buntut Tsunami Covid-19 di India yang Picu Eksodus, Kemenkumham Resmi Larang WNA India Masuk

Karena itu sepatutnya pemerintah lewat Kementerian Luar Negeri harus segera meluruskan persoalan tersebut agar hubungan Indonesia dengan Nigeria membaik.

“Nigeria adalah salah satu kekuatan penting di Afrika selain Mesir. Segera melalui Kementerian Luar Negeri menyampaikan permohonan maaf langsung konferensi pers, langsung kontak perwakilan Nigeria di Jakarta,” tuturnya.

Sebelumnya, sebuah video yang memperlihatkan petugas imigrasi Indonesia sedang melakukan interogasi dengan kasar pada diplomat asal Nigeria viral di media sosial.

Dalam video yang direkam pada Sabtu, 7 Agustus 2021 tersebut, terlihat diplomat Nigeria tersebut mendapatkan perlakuan yang buruk dari petugas imigrasi Indonesia saat interogasi.

Baca Juga: Sempat Tuai Polemik Soal WNA Asal India yang Datang ke Tanah Air, Kemenkumham Resmi Terbitkan Larangan Berikut

Para petugas imigrasi yang terdiri dari tiga orang tersebut terlihat memegangi diplomat Nigeria yang terlihat ketakutan tersebut secara kasar di dalam sebuah mobil.

Kepala Kantor Wilayah Kemenkumham DKI Jakarta, Ibnu Chuldun mengaku bahwa Diplomat Nigeria tersebut terlebih dahulu bertindak arogan dengan melakukan pemukulan terhadap petugas imigrasi yang bertugas.

“Yang bersangkutan dibawa ke kantor karena bersikap tidak kooperatif dengan menghardik petugas yang melakukan pemeriksaan dokumen dan malah menantang untuk ditahan,” katanya.

Halaman:

Editor: Rinrin Rindawati

Sumber: Antara


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x